Berita Gresik Hari Ini

Pengakuan Cewek Korban Perampokan di Permata Suci Gresik, Pelaku Sudah Mengenal Korban

Penulis: Willy Abraham
Editor: Dyan Rekohadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi korban perampokan di Gresik, usai dihajar perampok (kanan) dan proses olah TKP oleh polisi

"Pelaku yang di luar kamar ngomong 'HP-nya Pesek kan iPhone," imbuh Kanit Reskrim Polsek Manyar.

Kemudian pelaku yang di dalam kamar menanyakan dusbook HP tersebut. Dijawab korban dozbox dibawa suaminya.

Tidak kehilangan akal, para perampok itu menanyakan password i-cloud HP korban agar bisa dijual.

"Pelaku mengancam korban dengan pisau di leher agar menunjukkan password i-cloud dan sandi layar. Pada saat menodongkan pisau, pelaku melihat kalung korban dan meminta untuk dilepas," bebernya lagi.

Tidak berhenti di situ, saat Azizatus menyerahkan kalung, pelaku melihat gelang dan cincin yang dipakai korban. Selanjutnya pelaku mengambil perhiasan di tangan itu secara paksa.

Perampok juga menarik paksa anting yang dikenakannya.

Ternyata dua perampok itu belum juga puas. Mereka menanyakan tempat penyimpanan uang, namun dijawab korban tidak punya cuan.

"Pelaku sempat menanyakan kalau suami korban kan pemain. Kemudian pelaku yang di luar kamar membuka dan membongkar isi lemari yang ada di luar kamar untuk mencari uang. Namun tidak ada," tambahnya lagi.

Aksi perampokan itu berakhir setelah korban mengatakan bahwa suaminya akan segera pulang.

Dua pelaku langsung bergegas meninggalkan lokasi sembari membawa kabur barang hasil rampokannya.

"Setelah pelaku pergi, korban mengambil HP yang ada di dapur lalu menghubungi suaminya. Setelah suaminya pulang langsung membuat laporan ke Polsek Manyar," jelasnya.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka-luka. Antara lain memar di bagian dahi, hingga sayatan di telapak tangan.

Beruntung nyawa korban masih selamat dan tidak terjadi aksi asusila yang dilakukan pelaku perampokan tersebut. 

Berita Terkini