Berdasarkan hasil analisa CCTV tersebut, tim ingin meminta keterangan korban kembali, namun Azizatus tidak dapat dihubungi dan tidak diketahui keberadaannya.

"Berdasarkan hasil penyelidikan, handphone iPhone 13 Promax dan perhiasan (1 gelang, 2 cincin, dan 1 kalung) yang dikatakan hilang oleh korban faktanya digadaikan sendiri oleh korban" ungkap Aldhino, Sabtu (20/4/2024) malam.

"Penyidik memanggil pelapor untuk mengklarifikasi kebenaran kasus tersebut dan terbukti bahwa pelapor mengarang cerita atau membuat laporan palsu," imbuh Aldhino. 

3. Terjerat Investasi Bodong

Sementara itu kekerasan yang dialami oleh korban adalah hasil pertengkaran korban dengan seseorang akibat permasalahan pribadi.

Azizatus Sholihah ternyata terjerat investasi bodong dan uang tersebut dipakai untuk mengganti kerugian seseorang yang diajak olehnya. 

"Uang hasil penggadaian barang tersebut digunakan untuk mengganti rugi uang kepada seseorang yang telah diajaknya untuk melakukan investasi yang ternyata bodong" jelas Aldhino. 

"Alasan pelapor membuat laporan polisi dikarenakan pelapor takut diketahui oleh suami karena memiliki masalah pribadi yang belum terselesaikan," tutup Aldhino. 

4. Menikah Siri Dengan Suami

Dalam pengakuannya, Azizatus Sholihah punya suami tetapi belum menikah secara resmi dan hanya siri.

Bahkan pria yang disebut suaminya itu tidak bisa menunjukkan Kartu Keluarga (KK).

Berdasarkan informasi yang dihimpun SURYAMALANG.COM, Azizatus Sholihah tinggal di Perum Permata Suci (PPS) mengontrak rumah baru berjalan kurang lebih enam bulan.

Pria yang disebut-sebut sebagai suami Azizatus itu sering datang ke rumah kontrakan tersebut dengan waktu yang tidak menentu. 

Kadang suami Azizatus datang beberapa hari sekali lalu pergi, kadang datang siang dan terkadang sore atau malam sambil mengendarai mobil mewah yang bergonta-ganti.

Meski belum menikah secara resmi tercatat negara, Azizatus takut sekali jika suaminya tahu Ia punya masalah dengan orang lain.