Pilkada Malang Raya 2024

Wahyu Hidayat Bocorkan Calon Pasangannya di Pilwali Kota Malang 2024, Harus dari Kaum Milenial

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wahyu Hidayat saat melakukan talk show bersama Surya Malang di Kantor Tribun Jatim Network, Kota Malang, (20/8/2024).

SURYAMALANG.COM, MALANG - Mantan Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, memastikan akan mendaftarkan diri di KPU untuk mengikuti Pilwali Kota Malang 2024.

Dalam podcast di studio SURYAMALANG.COM, Selasa (20/8/2024), ia memberikan bocoran terkait bakal calon wakilnya.

"Clue-nya adalah harus dari milenial," kata Wahyu Hidayat.

Alasan ia tidak mau menjelaskan detail gandengannya karena masih dalam pembahasan.

Ia mengibaratkan wakilnya nanti adalah istri kedua. Maka pendampingnya nanti tak sekadar sosok dari Parpol, tapi juga yang bisa menaikkan elektabilitas.

"Juga nanti jadi sosok yang bisa kerja sama dan jadi pasangan duet yang baik," kata dia.

Ketika di-spill nama-nama dari Parpol, Wahyu Hidayat tidak menjawabnya. Ia hanya menanggapi dengan tawa ringan.

Saat ini sudah ada Parpol yang memberikan rekom padanya. Yaitu dari Partai Gerindra dan PSI.

"Ya, Alhamdullilah sudah ada dua partai yang memberi rekom. Dalam perjalanan ini, ada partai yang merapat dan mendorong saya berkontestasi di Pilkada," ucap Wahyu Hidayat.

Rencananya akan ada dua Parpol memberikan rekom dan beberapa lainya sedang didiskusikan.

Karena masa pendaftaran Pilkada 2024 di KPU akan dimulai pada 27 Agustus 2024 nanti, maka ia juga perlu gerak cepat.

"Beberapa hari ini saya banyak ke Jakarta dan Surabaya," jelas ayah satu anak ini.

Sedang alasan ia ingin menggandeng calon wakil wali kota dari milenial karena agar bisa juga berkolaborasi dengan anak-anak muda.

Ia memiliki pengalaman lama di birokrasi. Anak muda dari berbagai talenta didukungnya, termasuk mereka yang berkesenian.

Bahkan ia fasilitasi saat tampil di event APEKSI di Blitar beberapa waktu lalu. Serta di event lain di mana para siswa tampil bagus.

"Saya kira anak SMK atau mana. Ternyata anak-anak SMPN 4," tutur Wahyu.

Dituturkannya, selama menjadi Pj Wali Kota Malang, ia menginvetarisir permasalahan di Kota Malang dan mana yang sudah diselesaikan.

"Jadi saya belanja masalah selama jadi PJ Wali Kota Malang," tutur dia.

Saat itu ia juga membuat program "Ngombe STMJ" (Ngobrol Mbois Ilakes Senam Tahes Mbois Jumat). Di mana masyarakat bisa menyampaikan keluhannya.

"Saya turun langsung ke lapangan dan tak ada kesan formil," tukas Wahyu. 

 

Berita Terkini