SURYAMALANG.COM, BATU - DPP PDI Perjuangan akhirnya memberikan restu pada Kresna Dewanata Phrosakh untuk menjadi wakil Kris Dayanti pada Pilkada Batu 2024.
Secara resmi PDI Perjuangan bakal mengusung KD-Dewa, setelah PDI Perjuangan mengumumkan Bakal Calon Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah gelombang 2 hari ini, Kamis (22/8/2024) siang.
Baca juga: Kris Dayanti-Dewa Tantang Nurochman-Heli di Pilwali Kota Batu 2024, Firhando Belum Berpasangan
Dari ratusan nama-nama Bakal Calon Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah yang diumumkan, nama Kris Dayanti dan Dewa secara jelas terpampang di layar.
“Jumlah calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang telah diputuskan DPP PDI Perjuangan gelombang 2 ini sebanyak 169 daerah yang terdiri dari tingkat Provinsi sebanyak 6 provinsi, 151 kabupaten dan 12 kota. Sehingga total gelombang pertama dan kedua sebanyak 474 daerah,” kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto dalam sambutannya, Kamis (22/8/2024).
Duet KD-Dewa memang sudah ramai diperbincangkan dan bukan hal yang mengagetkan, sebab sebelum PDI Perjuangan memberikan rekom ini, dua partai telah berkomunikasi secara intens.
Bahkan beberapa hari lalu sebelum rekom tersebut keluar, Dewa sudah sowan ke rumah Ketua DPC PDI Perjuangan dan ke Kantor PDI Perjuangan Batu untuk bertemu pengurus.
Sementara itu dari total gelombang pertama dan kedua Bakal Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang diusung PDI Perjuangan dengan total 474 daerah berasal dari PDI Perjuangan sebanyak 45,3 persen, kerjasama dengan partai lain, Golkar 8,8 persen, Gerindra 5,7 persen, Hanura 5 persen, PKB 4,8 persen, Demokrat 4,2 persen, Nasdem 3,4 persen, PPP 3,2 persen, PAN 3,2 persen, Perindo 1,4 persen, PKS 1,4 persen, Gelora 0,35 persen, PSI 0,23 persen, PBB 0,23 persen, PKN 0,23 persen, PNA 0,12 persen, Partai Aceh 0,12 persen dan non parpol 12,38 persen.
Dengan demikian dipastikan PDI Perjuangan menjalin koalisi dengan Nasdem untuk melawan pasangan calon Nurochman-Heli dari PKB dan Gerindra.
Sementara Bakal Calon Wali Kota Batu, Firhando Gumelar hingga kini masih belum diketahui siapa wakilnya.(myu)