SURYAMALANG.COM, - Pelajar SMK Semarang yang ditembak polisi ternyata ada 3 orang membuat kasus ini semakin jadi sorotan.
Dua orang korban siswa SMK yang selamat dan mengalami luka-luka yaitu S (16) dan A (17) saat ini masih trauma berat dan belum bisa dimintai keterangan.
Sedangkan satu siswa lainnya berinisial GRO (16) tewas atau meninggal dunia akibat luka tembak di bagian pinggul.
Para korban yakni S, A dan GRO semuanya merupakan siswa dari SMK Negeri 4 Semarang dan mengalami luka tembak dalam insiden yang sama.
Baca juga: Kejanggalan Klaim Polisi Tembak Siswa SMK karena Gangster, Tawuran Dibantah Satpam Dia Berprestasi
Kedua korban selamat ini masih belum dapat memberikan keterangan terkait kejadian karena kondisi fisik dan psikologisnya yang masih terguncang.
Informasi dari pihak sekolah menyebutkan S mengalami luka tembak di tangan, sementara A mengalami luka di bagian dada.
Meski keduanya selamat, keluarga korban selamat belum memberikan pernyataan resmi kepada pihak sekolah maupun media.
Staf kesiswaan SMK Negeri 4 Semarang, Nanang Agus B, mengatakan trauma yang dialami korban membuat mereka sulit untuk diajak bicara.
"Kami mencoba berkomunikasi dengan keluarga korban, tapi mereka masih belum berkenan memberikan informasi karena anak-anak ini masih dalam kondisi trauma," ungkap Nanang melansir TribunJateng.com, Senin, (25/11/2024).
Baca juga: Pengakuan Polisi Tembak Pelajar SMK Semarang hingga Tewas, Gara-gara Tawuran Kelompok Gangster
Trauma yang dialami oleh S dan A tidak hanya berkaitan dengan luka fisik, tetapi juga akibat dari pengalaman mereka menyaksikan langsung insiden yang diduga melibatkan kekerasan.
Pihak keluarga melindungi kedua siswa ini dari sorotan media untuk memberikan waktu agar pulih secara emosional.
"Korban selamat masih sangat syok. Kami mengerti ini situasi sulit bagi mereka dan keluarga, sehingga kami memberi ruang agar mereka bisa lebih tenang," tambah Nanang.
Hingga kini, pihak sekolah juga belum dapat menemui langsung kedua korban selamat untuk mendapatkan gambaran lebih jelas tentang kejadian tersebut.
Menurut informasi yang diperoleh, korban selamat sempat mendapatkan perawatan medis setelah kejadian.
Namun, detail mengenai kondisi terkini mereka belum dapat dipastikan karena pihak keluarga masih memilih untuk tidak memberikan keterangan.