Tujuannya agar tidak punah, tetap lestari, generasi muda desa setempat bisa meneruskan di tengah zaman serba modern seperti saat ini.
“Agenda tahunan, kita sebagai warga Desa Gosari punya harapan kedepan, tetap kita lestarikan, termasuk memandikan sapi dari sumber air sendang bidadari dan juga masyarakat bisa guyub dan rukun kegiatan semacam ini menumbuhkan rasa lestari bisa terwujud,” kata dia kepada SURYAMALANG.COM.
Salah satu pengunjung, Azmi menyambut baik tradisi ini. Bapak dua anak ini berharap generasi muda ke depannya melestarikan tradisi ruwat Rojokoyo ini.
“Tradisi ini setiap tahun digelar, harapannya kedepan tradisi ini tetap lestari sampai anak cucu nanti,” kata Azmi.