Mutilasi Jasad Dalam Koper Ngawi

TikTok Uswatun Khasanah Diserbu Netizen, Unggah Konten Ini Sebelum Terkuak Jasad Wanita Dalam Koper

Penulis: Samsul Hadi
Editor: iksan fauzi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban mutilasi Uswatun Khasanah terakhir kali mengunggah konten di akun TikTok enam hari lalu. rupanya identits jasad wanita dalam koper ternyata Uswatun Khasanah.

“Ciri ciri yang diketahui dari gelang, sandal, sama tindik perut. Korban selama ini kerja di Tulungagung,” tuturnya.

Ia menambahkan, korban meninggalkan rumah di Blitar sejak Jumat (17/1/2025). Namun pada hari Senin dan Selasa, korban tidak dapat dihubungi.

Baca juga: Akhir Hayat Uswatun Khasanah Janda Blitar Merantau ke Tulungagung, Korban Mutilasi dalam Koper Ngawi

“Sampai sekarang ditelepon tidak bisa, baru tahu tadi malam dapat kabar ini dari pihak kepolisian,” imbuhnya.

Hendi mengaku tidak menyangka, lantaran anak angkatnya bisa mendapatkan nasib begitu sadis. Ia berharap pelaku dapat segera diamankan.

“Harapan anggota tubuh cepat ditemukan pelaku cepat tertangkap, cara pelaku sadis,tidak manusiawi,” terangnya.

Di tempat yang sama Ana Yuliani mengungkapkan, korban meninggalkan 2 anak yang berusia 7 dan 10 tahun.

Korban sudah lama bercerai dengan suaminya.

“Terakhir ketemu langsung di Blitar Jumat lalu. Basa basi biasa tidak ada firasat. Jumat keluar sendiri naik sepeda motor,” ungkapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS : Jasad Wanita Korban Mutilasi dalam Koper di Ngawi Ternyata Warga Blitar

“Tidak pernah bawa teman ke rumah kalau pulang. Waktu itu pamit keluar kota tapi tidak disebutkan tujuannya kemana,” tuntas Ana yang juga sebagai Kerabat Dekat.

Ayah Kandung Ungkap Momen Terakhir 

Selain itu, siungkap keluarga, korba meninggalkan rumah di Blitar sejak Jumat (17/1/2025). Namun pada hari Senin dan Selasa, korban tidak dapat dihubungi.

Ayah kandung korban, Nur Khalim mengatakan mendapat kabar soal anaknya tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB. 

"Saya dikabari Kades Slorok, informasinya jasad yang ditemukan di Ngawi itu anak saya," kata Nur Khalim.

Nur Khalim mengaku jarang ketemu dengan korban. Karena Nur Khalim tidak tinggal serumah dengan korban. 

Nur Khalim tinggal di Desa Slorok, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, sedang korban tinggal bersama neneknya di Desa Bence, Kecamatan Garum. 

Baca juga: Aksesori Mewah Jasad Wanita Korban Mutilasi Ngawi, Ada Sandal Dior dan Tindik Pusar Emas Putih

Halaman
1234

Berita Terkini