Kedua tim tidak dalam kondisi terbaiknya setelah sama-sama takluk dari lawan masing-masing di matchday ke-7 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bahrain datang dengan modal kekalahan 0-2 dari Timnas Jepang sementara Indonesia kena bantai 1-5 oleh Australia.
Kekalahan telak tersebut membuat posisi Indonesia melorot ke urutan ke-4 dengan koleksi 6 poin, sama dengan Bahrain yang ada di bawahnya.
Bagi Indonesia, laga kontra Bahrain nanti juga akan menjadi partai balas dendam.
Sebagaimana diketahui pada perjumpaan perdana di Riffa, Jay Idzes dkk, bermain seri 2-2 dengan gol kontroversial dari tuan rumah yang dilesakkan oleh Mohamed Marhoon di menit ke-90+9.
Gol tersebut menggagalkan kemenangan Indonesia yang saat itu masih dipimpin oleh Shin Tae-yong lewat gol-gol Ragnar Oeratmangoen (45+3') dan Rafael Struick (74').
Berkaca dari hasil tersebut dan tekad untuk merebut peringkat yang lebih baik di Grup C agar menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert diprediksi bakal tampil menyerang dan agresif.
Hanya saja gaya bermain tersebut agaknya perlu dipertimbangkan lagi oleh Kluivert dalam meramu strategi untuk Indonesia saat menjamu Bahrain.
Pesan Patrick Kluivert
Sementara itu menjelang laga, Patrick Kluivert memberi pesan penting kepada semua pihak termasuk suporter Timnas Indonesia.
Dengan situasi yang ada ini, awalnya Patrick Kluivert mendapat pertanyaan soal kesannya pada pekan pertama bersama tim Merah Putih.
Pelatih asal Belanda itu pun mengungkapkan jika semuanya berjalan dengan bagus.
Walaupun Patrick Kluivert mengaku laga perdananya bersama skuat Garuda menelan kekalahan 1-5 dari Australia.
Tentu saja hasil ini tidak sesuai dengan harapan, tetapi Patrick Kluivert menyebut tim berlatih dengan baik.
“Di pekan pertama sebenarnya sangat bagus, meskipun hasil melawan Australia mengecewakan buat semua,” ujar Patrick Kluivert di SUGBK, Senayan, Jakarta, Senin (24/3/2025) mengutip BolaSport.