'Robot' Penanam Padi Robotani Planter Karya PENS, Pembuatan Libatkan Mahasiswa Prancis dan Siswa SMK

Penulis: sulvi sofiana
Editor: Dyan Rekohadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ROBOT TANI - Dr. Eng. Indra Adji Sulistijono (tengah) bersama tiga mahasiswa Prancis dari University Polytechnic Hauts-De-France dan siswa SMK Negeri 1 Jenangan Ponorogo saat meninjau prototipe Robotani Planter di laboratorium PENS, Surabaya. Inovasi ini diharapkan menjadi solusi efisien bagi pertanian Indonesia yang menghadapi tantangan tenaga kerja dan produktivitas.

Dengan tingkat akurasi tinggi terhadap jarak dan posisi tanam, alat ini diyakini mampu mengefisiensikan waktu tanam sekaligus menjamin pertumbuhan padi yang lebih baik.

Indra menekankan bahwa inovasi ini bertujuan untuk mengenalkan teknologi cerdas guna mendukung efisiensi sektor pertanian.

“Fokus kami saat ini adalah mencari solusi terhadap keterbatasan tenaga kerja di sektor pertanian. Banyak generasi muda yang enggan terjun ke dunia pertanian karena berbagai alasan. Padahal, sektor ini sangat potensial,” jelasnya.

Ia juga menyoroti tantangan tambahan seperti penurunan produktivitas akibat serangan hama, iklim ekstrem, serta penggunaan metode tradisional yang dianggap lambat dan kurang efisien.

Sehingga ia sangat bersyukur inovasi ini menjadi bagian dari riset Skema Emas dalam Program Katalisator Kemitraan Berdikari, yang juga mendapat dukungan dari PT Nasta Mekatronika Indonesia.

Sementara itu, Prof. Ir. Amang Sudarsono, ST., Ph.D., IPU, Ketua Konsorsium PTV Jawa Timur menyatakan bahwa sebagai lumbung pangan nasional, Jawa Timur memiliki potensi besar dalam sektor pertanian.

“Tantangan kita adalah bagaimana membuat sektor pertanian ini menarik bagi generasi muda. Inovasi seperti Robotani adalah jawaban nyata atas tantangan tersebut,” tegas Amang.

Sehingga inovasi ini juga menjadi bagian dari kolaborasi bersama mitra tani dan industri dalam lingkup Konsorsium PTV Jawa Timur.

 

Berita Terkini