Surabaya

Selain Memperindah Wajah Surabaya, Penataan Parkir Jalan Tunjungan untuk Kepentingan Jangka Panjang

Penulis: Nuraini Faiq
Editor: Eko Darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LARANGAN PARKIR - Rambu larangan parkir dan berhenti terpasang di sepanjang Jalan Tunjungan, Surabaya. Sejak Agustus 2025, kebijakan peniadaan parkir tepi jalan umum (TJU) di Jalan Tunjungan resmi dipermanenkan.

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Sudah beberapa hari berjalan penataan parkir di Jalan Tunjungan, Surabaya, berlangsung, kenyamanan sudah makin terasa.

Namun sejumlah pengunjung dan pelaku usaha belum masih belum terbiasa dengan suasana baru.

Di masa transisi ini juga belum semuanya tahu lokasi kantong-kantong parkir.

Mereka juga masih ada yang kebingungan menuju kawasan wisata Jalan Tunjungan setelah memarkir kendaraan.

Komunikasi publik melalui berbagai saluran, seperti media sosial, papan informasi di titik strategis, serta kerja sama dengan pelaku usaha setempat, perlu ditingkatkan agar kebijakan ini berjalan optimal dan benar-benar memberikan manfaat bagi semua pihak.

Baca juga: Info Penting, Rek! Larangan Parkir Tepi Jalan Tunjungan Surabaya Sudah Resmi Dipermanenkan

Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah mengapresiasi kebijakan Wali Kota Eri Cahyadi atas penataan parkir di Jalan Tunjungan.

"Penataan parkir di tepi jalan ini demi kepentingan jangka panjang," kata Laila.

Peniadaan parkir tepi jalan di kawasan Jalan Tunjungan merupakan langkah progresif yang tidak hanya memperindah wajah kota, tetapi juga mengatasi salah satu persoalan utama di kawasan tersebut, yakni kemacetan.

Jalan Tunjungan cenderung padat dan macet mulai jam pulang kerja sebelum penataan.

Apalagi saat akhir pekan dan malam hari. Kini arus kendaraan menjadi lebih lancar dan teratur.

“Ini menunjukkan bahwa penataan ruang jalan yang tegas dapat memberikan dampak nyata terhadap kelancaran lalu lintas,” kata Laila.

 

Berita Terkini