Kota Batu

Jelang Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Geliat Reservasi Hotel di Kota Batu Masih Lesu

Jelang Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Geliat Reservasi Hotel di Kota Batu Masih Lesu

Penulis: Dya Ayu | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Dya Ayu
JELANG NATARU - Ilustrasi tamu hotel di Kota Batu. Sampai dengan bulan November atau sebulan jelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, reservasi hotel masih tergolong lesu. 
Ringkasan Berita:

SURYAMALANG.COM, BATU - Geliat reservasi (pemesanan) hotel di Kota Batu untuk libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 masih belum terlihat gejolaknya.

Hal itu diakui oleh Ketua PHRI Kota Batu, Sujud Hariadi.

Sujud Hariadi mengatakan, sampai dengan bulan November atau sebulan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026, reservasi hotel masih tergolong lesu.

Kondisi ini terbilang muram bagi bisnis perhotelan maupun tempat menginap.

menurut Sujud, tahun lalu saat memasuki bulan November seperti saat ini, masyarakat sudah banyak yang memesan hotel untuk berlibur.

“Tahun-tahun sebelumnya awal November reservasi hotel untuk liburan Nataru (Natal dan Tahun Baru) sudah mencapai 40 persen."

"Saat ini masih di sekitar angka 20 persen,” kata Sujud Hariadi saat dihubungi SURYAMALANG.COM, Minggu (23/11/2025).

Baca juga: Sopir Angkot Banting Setir Jadi Sopir Bus Trans Jatim Malang Raya, dari Kota Batu Ada Enam Orang

Sujud menjelaskan, ada beberapa faktor penyebab reservasi hotel di Kota Batu tahun ini belum terlihat hingga H-sebulan jelang Natal.

Selain karena faktor perekonomian dan maraknya efisiensi anggaran, juga karena masyarakat lebih memilih untuk memesan penginapan dengan langsung datang ke lokasi.

“Banyak yang langsung datang ke hotel atau penginapan untuk melihat fasilitasnya dulu, dan juga ada yang pesan mendekati hari H menginap."

"Ada juga yang memilih datang ke Batu untuk sekadar berlibur tanpa menginap,” jelasnya.

Meski demikian, Sujud tetap optimis nantinya okupansi atau tingkat keterisian hotel di Kota Batu dapat menyentuh angka 100 persen.

“Harapan kami tentunya itu (okupansi hotel mencapai 100 persen), karena bagaimanapun juga meskipun di daerah lain banyak tempat wisata baru, tapi wisatawan tetap merindukan suasana Kota Batu,” ujar pria yang menjabat sebagai Direktur Utama PT Selecta itu.

Sumber: SuryaMalang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved