Jember
Ombudsman RI Jawa Timur Sebut 7 Pendemo di Jember, Dua Diantaranya Anak
Kabarnya 7 pendemo yang diamankan, merupakan mereka yang diduga terlibat unjuk rasa anarkis di depan Mapolres Jember, Sabtu (30/8/2025).
Laporan : mam Nawawi
SURYAMALANG.COM, JEMBER - Polisi mengamankan 7 Demostran di Kabupaten Jember.
Kabarnya 7 pendemo yang diamankan, merupakan mereka yang diduga terlibat unjuk rasa anarkis di depan Mapolres Jember, Sabtu (30/8/2025).
Hal tersebut berdasarkan laporan yang diperoleh Ombudsman RI perwakilan Jawa Timur.
Kepala Perwakilan Ombudsman RI Jawa Timur Agus Muttaqin mengungkapan, 7 demonstran yang diamankan, dua diantaranya masih berusia anak.
"Informan kami, di Jember, tadi malam ada update ada 7 orang ditangkap, termasuk 2 anak-anak,’’ ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat (12/9/2025).
Informasi dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang mendampingi.
Kata dia, polisi mengamankan pendemo di Jember tersebut tanpa surat penangkapan.
"Dan proses pemeriksaan tanpa didampingi penasihat hukum," ungkap Agus.
Ironisnya, kata Agus, polisi hingga sekarang tidak mempublikasikan identitas yang ditangkap, termasuk status mereka.
"Apakah tersangka atau saksi. Selain itu, penyidik menyita ponsel mereka yang ditangkap," paparnya.
Oleh karena itu, Agus mendesak kepolisian lebih transparan dalam, menangani demonstran dalam penegakan hukum kasus unjuk rasa pada 30-31 Agustus 2025.
‘’Polda dan Polres seharusnya transparan dengan membuka data siapa saja yang ditangkap. Mereka tersangka atau sebatas saksi," ucapnya.
Ombudsman tidak ingin, adanya penyalahgunaan wewenang kepolisian saat melakukan penangkapan terhadap para pendemo tersebut.
"Kami tentu tidak ingin ada maladministrasi berupa penyalahgunaan wewenang dalam penegakan hukum kasus unjuk rasa anarkis,’’ ucap Agus.
Media ini mencoba mengkonfirmasi hal tersebut ke Kapolres Jember AKBP Bobby A Condroputra melalui panggilan telepon, tetapi tidak direspon.
Pesan singkat whatsapp pun juga belum dibalas.
Geram Lihat Pacarnya Ciuman dengan Gadis SMP di Kosan, Waria di Jember Berbuat Brutal dan Mengerikan |
![]() |
---|
Kepala Sekolah di Jember Tendang dan Tempeleng Tiga Murid, Kasus Sedang Diusut Polisi |
![]() |
---|
Desa Klungkung Jember Diteror Monyet Liar, Sejumlah Warga Pernah Diserang Hingga Luka-luka |
![]() |
---|
Program MBG di Jember, Baru 9 Dapur Sehat yang Beroperasi dari Target 250 SPPG |
![]() |
---|
Hati-hati, Dulur! Ada Banyak Titik Perlintasan Kereta Api di Jember yang Tidak Terjaga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.