Sekolah Rakyat Malang
Pemkot Malang Siapkan Aset untuk Gedung Baru Sekolah Rakyat, SRMP 16 di Poltekom Hanya Sementara
Menteri sosial, Gus Ipul, sapaan akrab Syaifullah Yusuf menyampaikan, kalau gedung yang dipakai oleh SRMP 16 Kota Malang sifatnya hanya sementara.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Pemerintah Kota Malang telah menyiapkan lahan untuk gedung baru Sekolah Rakyat.
Gedung baru ini lokasinya berada di Kecamatan Kedungkandang yang tak jauh dari lokasi sekolah rakyat sekarang.
Saat ini Kota Malang memiliki dua sekolah rakyat untuk tingka SMP dan SMA.
Baca juga: Berkunjung ke Kota Batu, Menteri Sosial Gus Ipul Beberkan Perkembangan Sekolah Rakyat di Indonesia
Untuk Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 16 berlokasi di gedung Politeknik Kota Malang (Poltekom) dan untuk Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 22 terletak di Jalan Kawi Kota Malang.
"Nanti kami siapkan satu lahan lagi di sekitar kecamatan Kedungkandang,"
'Sudah ada beberapa titiknya nanti kami ajukan ke Kementrian PUPR, karena semua biaya pembangunan dari pemerintah pusat. Kami hanya menyiapkan," kata Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat saat mendampingi Menteri Sosial RI Syaifullah Yusuf kunjungan ke sekolah rakyat pada Senin (8/9/2025).
Sebelumnya, Gus Ipul, sapaan akrab Syaifullah Yusuf menyampaikan, kalau gedung yang dipakai oleh SRMP 16 Kota Malang sifatnya hanya sementara.
Nantinya, sekolah tersebut akan dipindahkan ke sekolah yang baru.
Bersama dengan 100 titik sekolah rakyat lainnya se-Indonesia untuk tahap pertama.
"Sekolah ini sifatnya sementara, tahun depan insya Allah sudah mulai menggunakan bangunan permanen,"
"Untuk tahap pertama, akan dibangun 100 titik sekolah rakyat dengan kapasitas seribu siswa," kata Gus Ipul.
Saat ini, SRMP 16 Kota Malang dihuni oleh 100 pelajar dengan 45 siswa laki-laki dan 55 siswa perempuan.
Baca juga: Sekolah Rakyat Kota Batu Kekurangan Wali Asrama Dan Wali Asuh, Begini Respon Mensos Gus Ipul
Sejumlah fasilitas sarana dan pra sarana telah disiapkan, mulai dari asrama untuk siswa hingga laboratorium pembelajaran.
"Dari 100 siswa itu dibagi menjadi empat rombongan belajar (rombel) untuk kelas tujuh semua," ucap Kepala Sekolah SRMP 16 Kota Malang Dr. Rida Afrilyasanti, S.Pd., M.Pd.
Ia menambahkan, sejumlah kendala masih perlu ditingkatkan dalam penyempurnaan sekolah rakyat ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.