Kota Malang

Raih IPK 3,96, Mahasiswi Polinema ini Langsung Bekerja di BPJS Kesehatan

Sely mengangkat tema 'Implementasi Machine Learning dalam Sistem Prediksi dan Rekomendasi Program Diet Terintegrasi LLM' dalam tugas akhirnya

SURYAMALANG.COM/Dok Pribadi Sely Ruli Amanda
TERBAIK - Sely Ruli Amanda, wisudawan terbaik Politeknik Negeri Malang (Polinema) ke-70 jenjang D4 Teknik Informatika dengan raihan IPK 3,96. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Kebahagiaan terpancar dari wajah Sely Ruli Amanda, wisudawan terbaik Politeknik Negeri Malang (Polinema) ke-70 jenjang D4 Teknik Informatika dengan raihan IPK 3,96 pada Sabtu (27/9/2025).

Perempuan asal Kota Malang ini mengaku perjuangannya selama kuliah terbayar lunas.

Terlebih dirinya telah lebih dulu diterima bekerja di BPJS Kesehatan Pusat sebagai IT Business Analyst bahkan sebelum resmi diwisuda.

"Rasanya bahagia sekali, perjuangan selama empat tahun tidak sia-sia," ujarnya kepada Suryamalang.com, Jumat (26/9/2025).

Dalam tugas akhir, Sely mengangkat tema 'Implementasi Machine Learning dalam Sistem Prediksi dan Rekomendasi Program Diet Terintegrasi LLM'.

Ia membangun sistem berbasis website yang memanfaatkan teknologi machine learning untuk memproses data pelanggan sebuah kafe penyedia program diet.

Data berupa komposisi tubuh, berat badan, dan tinggi badan diolah untuk menghasilkan prediksi program diet yang sesuai. 

Sistem ini juga memberikan rekomendasi terkait menu makanan, pola tidur, hingga olahraga yang perlu dijalankan. 

Tak hanya itu, rekomendasi juga diperkuat dengan integrasi Large Language Model (LLM) agar pengguna bisa memperoleh panduan yang lebih personal dan real time.

Menurut Sely, pengalaman berkuliah di Polinema memberinya banyak bekal, baik akademik maupun non-akademik. 

Ia aktif mengikuti berbagai kompetisi nasional bersama timnya, bahkan beberapa kali berhasil meraih juara. 

"Di jurusan saya, mahasiswa sangat didukung untuk berkompetisi di luar kampus,"

"Dari situ banyak sekali pengalaman yang saya dapatkan," katanya.

Sebagai wisudawan terbaik, Sely juga menitipkan pesan kepada adik tingkat agar tidak mudah menyerah. 

"Apa yang sudah kita mulai harus diselesaikan. Jangan menginginkan segala sesuatu serba instan. Kalau punya mimpi, kejar dengan kerja keras," tegasnya.

Meski sudah bekerja, Sely tetap menyimpan rencana melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi di masa depan. 

"Namun mungkin tidak dalam waktu dekat, saya ingin fokus bekerja dulu dan setelah menikah baru akan melanjutkan pendidikan," tandasnya.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved