Mojokerto
Polisi Mojokerto Siapkan Rencana Pengalihan Arus dan Jalan Alternatif
Sat Lantas Polres Mojokerto Kota akan menerapkan pengaturan lalu lintas hingga pengalihan arus kendaraan selama lebaran 2018.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Meski telah ada jalan Tol Surabaya - Mojokerto (Sumo) hingga Jombang sebaiknya pengguna jalan tetap memperhatikan sejumlah titik rawan kepadatan kendaraan hingga memicu kemacetan di jalur reguler atau jalan nasional wilayah Mojokerto.
Selama lebaran ini, rencananya Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Mojokerto Kota akan menerapkan pengaturan lalu lintas hingga pengalihan arus kendaraan selama lebaran 2018.
Kasat Lantas Polres Mojokerto Kota, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Edwin Nathanael menuturkan sejumlah mekanisme pengaturan lalu lintas hingga pengalihan arus kendaraan akan diterapkannya guna mengantisipasi kepadatan kendaraan ketika mudik hingga arus balik lebaran.
"Pengalihan arus lalu lintas ini akan kami lakukan jika ada kepadatan kendaraan di ruas jalan selama lebaran," ujarnya kepada Surya, Minggu (10/6/2018).
Edwin mengatakan sejumlah anggota Satuan Lalu Lintas Polres Mojokerto Kota telah dipersiapkan stanby disimpul titik rawan terjadinya kemacetan.
"Untuk memperlancar perjalanan mudik akan ada tim urai kemacetan yang stanby mengatur lalu lintas jika ada kepadatan kendaraan," ungkapnya.
Informasinya, ada empat metode pengaturan lalu lintas hingga pengalihan arus kendaraan yang nantinya akan diterapkan jika sewaktu-waktu terjadi penumpukan kendaraan hingga memicu kemacetan di Mojokerto.
Berikut pengalihan/ pengaturan arus lalu lintas di Kota Mojokerto dari arah Surabaya ke Jombang.
Ada pola I, nantinya seluruh kendaraan dari arah Surabaya menuju Jombang akan dilewatkan jalan By Pas Mertex belok kanan Jl Empunala, lalu belok kiri Jl Gajah Mada menuju Jl Pahlawan, Jl R Wijaya, Jl Mojopahit hingga Traffic Light Jl RA Basoeni ke arah pertigaan Jampirogo.
Sedangkan, dari arah Jombang mengikuti pengaturan lalu lintas pada pola III yang melalui jembatan Gajah Mada.
Pola II, kendaraan dari arah Surabaya menuju Jombang melalui jalur alternatif mulai dari belokan ke kanan simpang tiga Tarik Sidoarjo ke arah Rolak 3. Jalan alternatif itu melalui PT Ajinomoto, Jalan Raya Lespadangan, Jl Mantren, Jl Gedeg belok ke kiri sampai di Jl PG Gempol Kerep hingga menuju Jl Tapen-Ploso menuju Jombang.
Untuk jalan alternatif dari arah Jombang menuju ke Surabaya akan dilewatkan pertigaan ke arah kiri Pasar Brangkal (Kedung Maling), Jl Sambiroto menuju Jl Surodinawan belok ke kanan JL Tribuana Tungga Dewi, Jl Brawijaya menuju Jl Mayjen Sungkono hingga ke arah Mertex Kabupaten Mojokerto.
Pola III, pengalihann arus lalu lintas semua kendaran dari arah Surabaya melalui jalan By Pass. Tidak ada kendaraan dari Surabaya menuju ke Jombang yang melewati Kota Mojokerto melalui simpang empat Sekar Putih, simpang empat Mlirip dan simpang tiga Mirip Sidoarjo.
Jombang ke Surabaya, kendati dari arah barat (Jombang) tidak ada yang melewati jalan By Pass Mojokerto, melainkan akan melalui simpang tiga Jampirogo menuju jalan RA Basoeni Sooko, simpang empat Traffic Light SPMA Sooko lurus menunju simpang tiga Penarip Jl Brawijaya.
Kemudian dilanjutkan ke simpang empat Tribuana Tungga Dewi, simpang empat Abah Yat, simpang empat Prapanca belok ke kanan Jl Kartini, Jl Taman Siswa belok kiri jalan Gajah Mada ke arah jembatan Gajah Mada belok ke kanan menuju Jl Mririp (PT Ajinomoto) hingga keluar ke simpang tiga Mlirip (Rolak 3) belok kiri arah Tarik Sidoarjo/ Surabaya.