Pasuruan
Pencurian di Pasuruan Ini Ungkap Manfaat GPS Ponsel yang Selalu Aktif
Tanpa disadari, ternyata menyalakan GPS di ponsel ada manfaatnya. Kejadian di Pasuruan ini buktinya.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Zainuddin
lihat foto
SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Munir (50) ditangkap anggota Polres Pasuruan, Rabu (4/6/2018).
Warga Krajan Segoropuro, Rejoso, Kabupaten Pasuruan ini diduga mencuri tas milik Nur Kholis (20) di masjid di Desa Sladi, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (3/6/2018).
Kejadian ini bermula saat Nur Kholis Salat Zuhur di masjid tersebut.
( Baca juga : Syahnaz Sadiqah Dikabarkan Hamil Muda, Raffi Ahmad Beri Hadiah Mobil Mewah )
Saat korban salat, pelaku masuk ke masjid.
Pelaku menyamar seolah akan Salat Zuhur.
“Saat korban sedang sujud, pelaku mengambil tas milik korban.”
( Baca juga : Rafathar Larang Nagita Slavina Belanja, Lihat Tingkahnya Mulai Nangis Sampai Marah-marah )
“Setelah itu pelaku kabur,” kata AKP Budi Santoso, Kasatreskrim Polres Pasuruan kepada SURYAMALANG.COM.
Budi Santoso mengungkapkan tas itu berisi ponsel, dompet yang berisi surat penting, dan uang Rp 100.000.
“Usai salat, korban kaget dan panik karena tasnya hilang.”
( Baca juga : PENERIMAAN MAHASISWA BARU SEKOLAH TINGGI PEMBANGUNAN MASYARAKAT DESA APMD JOGJA )
“Akhirnya korban yang kebingungan lapor ke polisi soal pencurian itu,” tambahnya.
Berdasar laporan itu, polisi melacak keberadaan ponsel milik korban yang kebetulan GPS-nya masih menyala.
Polisi pun menemukan keberadaan ponsel itu.
( Baca juga : Hasil 16 Besar Piala Dunia 2018 Rusia - Kolombia vs Inggris & Swedia vs Swiss Tadi Malam )
“Saat menemukan koordinat lokasi ponsel itu, polisi langsung ke alamat yang dituju.”
“Ternyata tersangka sudah menjual ponsel milik korban.”
“Setelah dikembangkan, kami berhasil menangkap tersangka,” imbuhnya.
( Baca juga : Pasangan ABG Terciduk di Hotel, Telanjang Dada, Pengakuannya : Saya di Bawah, Dia di Atas )
“Tersangka mengaku mencuri tas itu karena kepepet kebutuhan untuk sekolah anaknya,” imbuhnya.
