Malang Raya
Aliansi Masyarakat Peduli Cagar Alam Pulau Sempu Bertemu Wakil Ketua DPRD Bahas Nasib Pulau Sempu
Aliansi Masyarakat Peduli Cagar Alam Pulau Sempu bertemu dengan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang Unggul Nugroho
Penulis: Mohammad Erwin | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Aliansi Masyarakat Peduli Cagar Alam Pulau Sempu bertemu dengan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang Unggul Nugroho, bertempat di Gedung DPRD Kabupaten Malang, Rabu (5/12/2018).
Pertemuan tersebut membahas nasib eksistensi Cagar Alam Pulau Sempu agar tetap menjadi kawasan perlindungan.
“Kami kecewa dengan memorandum Nomor 263 tahun 2018 tentang Status Cagar Alam Pulau Sempu.”
“Pulau Sempu murni sebagai Cagar Alam dalam satu kesatuan,dan tidak bisa dikelola terpisah untuk kepentingan selain cagar alam,” ujar Andi Syaifudin, perwakilan Aliansi Penyelamatan Pulau Sempu.
Pihaknya menolak wacana penataan blok Cagar Alam Pulau Sempu menjadi blok pengelolaan religi.
“Itu (blok religi) dibuka hanya untuk peluang untuk bermain dan wisata, dari dulu masyarakat sekitar sudah melakukan tradisi nenek moyang. Itu bukan untu komersialiasi,” tegasnya.
Pihaknya berharap pemerintah daerah melakukan penguatan dan pendampingan kepada masyarakat.
“Perlu adanya penguatan dulu sehingga masyarakat penyangga Pulau Sempu berdaya dan mampu melindungi Pulau Sempu,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang, Unggul Nugroho menyambut baik aspirasi dari Aliansi Masyarakat Peduli Cagar Alam Pulau Sempu.
“Kami mendukung upaya untuk menjaga keberlangsungan Pulau Sempu,” terang Unggul.
Unggul setuju agar fungsi Pulau Sempu murni sebagai Kawasan Cagar Alam yang dilindungi.
“Tidak usah diberi blok-blok. Soal religi, masyarakat sudah menjalankannya sejak dulu. Itu bukan komoditi wisata.”
“Soal rehabilitasi mending bersih-bersih sampah di sana,” tegasnya.