Jagad Aneh
Manusia Buta Ini Bisa Membidik Anak Panah Dengan Skor Maksimal
Dia memulai aksinya pukul 10.00 dan melemparkan anak panah sepanjang hari dengan diselingi lima menit istirahat setiap jamnya hingga pukul 21.00.
SURYAMALANG.COM, LONDON – Percayakah Anda jika ada seseorang buta bisa membidikkan anak panah dengan tepat selama beberapa kali?
Meski sulit dipercaya, hal itu berlangsung di sebuah acara amal di Paignton, Devon, Inggris belum lama ini.
Adalah Robert Boon (50), yang mencatatkan rekor dalam panah marathon yang digelarnya selama sepuluh jam.
Acara itu untuk mengumpulkan dana 10.000 poundsterling (Rp 193,6 juta) yang akan dipakai melatih dua anjing pemandu, yang akan diberinya nama Maria dan Weley.
Boon memutuskan acara ini adalah cara terbaik untuk mendapatkan uang tunai.
Marathon ini diadakan di kolam Coffee Shop di Paignton. Boon mengumpulkan 61.000 poin dan pada satu titik dia berhasil meraih skor maksimal 180 dengan tiga anak panah.
Dia memulai aksinya pukul 10.00 dan melemparkan anak panah sepanjang hari dengan diselingi lima menit istirahat setiap jamnya hingga pukul 21.00 waktu setempat.
"Saya mempunyai penglihatan yang buruk. Saya tidak pernah diizinkan untuk mengemudi atau bahkan bermain sepak bola. Satu-satunya olahraga yang diizinkan untuk saya lakukan adalah judo atau anak panah ini,” katanya seperti dikutip Daily Mail, Selasa (31/3/2015).
Ide untuk menyelenggarakan acara amal panah marathon ini setelah dia melihat di televisi ada tim panah tuna netra.
"Dua teman saya meninggal baru-baru ini dan saya ingin anjing pemandu ini memiliki nama mereka sehingga nama mereka bisa hidup,” katanya.
Sayangnya, rekor Boon ini diprotes warga yang mengganggap rekor itu terlalu bagus untuk dilakukan manusia buta.
Warga pun melaporkan Boon ke Departemen Pekerjaan dan Pensiun (DWP) karena menurut mereka seseorang yang bisa membidikkan anak panah dengan baik tidak mungkin buta.
Laporan itu membuat Boon terintimidasi. "Saya merasa dipermalukan ketika saya telah mencoba untuk melakukan sesuatu yang baik,”katanya.
Dia pun menelepon rumah sakit untuk mendapatkan catatan medis dari kondisi matanya.
"Saya merasa benar-benar terintimidasi sekarang. Saya terdaftar buta dan tidak bisa melihat hampir apapun dari satu mata dan bayangan yang lain,”