Kriminalitas Jatim
Pencuri di Blitar ini Tekor Usai Kejar-kejaran dengan Petugas
"Sempat terjadi kejar-kejaran. Cuma, sepeda motor mereka itu lincah karena modifikasian seperti trail sehingga lajunya kencang,"
SURYAMALANG,COM, BLITAR - Bukannya mendapatkan hasil namun pencuri kayu hutan di Blitar, Jawa Timur ini malah tekor.
Sebab, saat aksinya dipergoki petugas, mereka kabur dan meninggalkan sepeda motornya serta kayu curian di tengah hutan, Senin (6/4/2015).
Saat ini, sepeda motor yang sudah dimodifikasi seperti trail dan tiga balok kayu jati itu diamankan di Polsek Bakung, Blitar.
Wakil Adm KPH Blitar Wawan Gunawan menjelaskan, saat anggota polhut (polisi hutan) bersama polsek setempat sedang berpatroli di tepi hutan Ngerjo, Kecamatan Bakung, Senin (6/4/2015) melihat ada enam orang berboncengan sepeda motor. Mereka melaju dari arah perkampungan terdekat dan masuk ke dalam hutan.
Melihat sesuatu yang mencurigakan, petugas gabungan yang mengendarai mobil patroli polsek itu mengejarnya. Namun, karena keempat sepeda motor mereka itu sudah dimodifikasi seperti trail, bisa melaju dengan bebas di tengah hutan.
Apalagi, mereka juga sangat paham jalan kabur di tengah hutan itu sehingga membuat petugas agak kewalahan. Ditambah, medan jalannya juga cukup sulit sehingga membuat mobil petugas tak bisa bergerak lincah. Namun demikian, petugas tak putus asa dan tetap mengejarnya.
"Sempat terjadi kejar-kejaran. Cuma, sepeda motor mereka itu lincah karena modifikasian seperti trail sehingga lajunya kencang," kata Wawan.
Akhirnya, di tengah hutan itu, keenam orang yang mengendarai empat sepeda motor dan lari kocar-kacir itu berhasil meloloskan diri dari kejaran petugas. Namun demikian, petugas tetap melanjutkan patroli.
Tak jauh dari lokasinya kaburnya enam orang itu, petugas menemukan sepeda motor dan tiga balok kayu jati, dengan ukuran panjang 3 meter dan berdiameter 30 cm.
"Itu ditemukan di petak 14 tepatnya di tengah. Sepertinya, sepeda motor yang sudah dimodifikasi jadi trail itu milik kawanan mereka, yang kabur karena mengetahui ada petugas," jelas Wawan.
Dari petak 14 itu, kata Wawan, petugas menemukan sembilan pohon jati yang sudah ditebang. Melihat bekasnnya, itu baru sehari kemarin (Minggu, 5/4/2015) ditebang.
"Sebagian kayu curiannya itu sudah dibawa kabur. Itu bukan dinaikkan mobil karena tak ada bekas bannya namun dibonceng dengan sepeda motornya," ungkap Wawan.
(Imam Taufiq)