Bom Sarinah
Gak Puas Dipenjara, Dua Teroris Sarinah Ini Pilih Mati
Polisi mencatat ada 24 orang luka tujuh orang tewas, dua warga sipil dan lima terduga pelaku.
SURYAMALANG.COM, JAKARTA - Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Anton Charliyan mengatakan dua dari lima pelaku teror di kawasan Sarinah, Jalan Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1/2016) residivis.
Kendati demikian, pihaknya tidak menjelaskan dalam kasus terorisme apa keduanya pernah menjadi terpidana.
Anton juga memastikan kasus teror Sarinah ulah jaringan ISIS.
Pada Kamis (14/1) siang, terjadi enam ledakan dan baku tembak di depan gerai kopi Starbucks dan pos polisi Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta.
Polisi mencatat ada 24 orang luka tujuh orang tewas, dua warga sipil dan lima terduga pelaku.
"Dua puluh empat orang luka-luka termasuk diantaranya lima orang polisi mengalami luka berat," katanya.
Ia menambahkan lima pelaku teror yang tewas, dua diantaranya akibat bom bunuh diri dan tiga tewas setelah ditembak polisi.
Sementara dua korban warga sipil yang tewas adalah WNI dan WNA Kanada.