Kilas Balik Malang
Terpopuler 2016 : Antusiasnya Warga Kota Malang Sambut Kedatangan 'Si Jaket Hijau'
Warga Kota Malang ternyata antusias juga menyambut layanan ojek online Gojek, masuk ke kota mereka.
Sebelum diturunkan langsung ke lapangan, lanjut dia, para pengemudi Gojek di Malang terlebih dulu dilatih dan diajari tentang sistem pemrograman Gojek.
Dari sana, para pengemudi saling mengenal satu sama lain. Untuk koordinasi sehari-hari, para Gojek menggunakan aplikasi percakapan Whatsapp.
Sayang, pihak Gojek masih belum mau banyak berbicara tentang beroperasinya Gojek di Kota Malang.
Supervisor Lapangan Gojek Surabaya Alvin Kurniadi kepada SURYAMALANG.COM tidak memberi jawaban jelas saat ditanya soal beroperasionalnya Gojek di Malang.
Netizen Senang
Netizne pun mengaku antusias dengan kedatangan layanan Gojek ini.
Di laman akun Facebook SURYA AREMA, sejumlah netizen menyatakan suara mereka.
Rosa Haryanto : Yihaaaa akhirnya nyampe malang juga abang gojeknya, pas dah ntar pulkam ada gojek ahaha
Putry Aredo : Asyik di Malang ad gocek Nich
Reaksi Organda
Organisasi Angkutan Darat (Organda) Malang Raya segera menanggapi beroperasinya ojek online, Gojek di Malang sejak Kamis (26/5/2016).
Menurut Ketua Organda Malang Raya Rudi Haryanto Soesamto, gejolak pelaku usaha angkutan di Malang Raya setelah Gojekberoperasi dua hari belum terlihat. Walau demikian, bukan berarti gejolak tidak ada.
Ia melihat gejolak baru akan muncul di kemudian hari. "Di tempat lain saja begitu. Saat bagian mereka otomotis terkurangi lahannya, hal itu akan muncul," katanya kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (27/5/2016).
"Supaya tidak seperti di daerah lain, seharusnya keberadaannya (Gojek) diperjelas. Angkutan transportasi lain kan pakai izin dan resmi. Mereka tidak,"
Menurut dia, dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, kendaraan roda dua tidak masuk dalam kategori angkutan umum.