Malang Raya
Akan Dipindah ke Pasar Comboran, Pedagang Jalan Juanda Malah Takut, Ini Penyebabnya
Dariyono mengungkapkan pembelinya tidak terlalu banyak. Dia hanya mampu menjual sekitar 10 barang dagangan dalam sehari.
Penulis: Sany Eka Putri | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Wajah Dariyono (52) tampak lelah, Selasa (14/2/2017) sore. Sesekali dia hampir tertidur sembari duduk di kursi di lapak miliknya di Jalan Juanda, Kota Malang.
Dariyono sudah jualan barang seperti obeng, tang, kunci-kuncian, grendo, dan sebagainya sejak 23 tahun lalu. Dia mengakui tidak tahu jika Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Juandan akan dipindah ke Pasar Comboran dalam pada tahun ini.
“Saya tidak tahu itu. Pasar Comboran yang pernah terbakar itu ya?,” kata Dariyono.
Saat tahu akan pindah ke Pasar Comboran, dia terlihat terkejut. Dia mengatakan takut pelanggannya berkurang jika pindah ke Pasar Comboran.
“Saya dengar sih di sana sepi. Apalagi barang dagangan saya ini sudah banyak di sana. Pasti dagangan saya tidak laku karena kalah saingan. Apalagi ditaruh di lantai atas,” ucapnya.
Dariyono mengungkapkan pembelinya tidak terlalu banyak. Dia hanya mampu menjual sekitar 10 barang dagangan dalam sehari.
Namun, bila terpaksa pindah ke Pasar Comboran, dia hanya bisa pasrah.
“Saya ikut saja. Kalau teman-teman pindah, masa saya tetap di sini. Saya tetap pindah dan ikut saja. Manut pokoknya,” ungkapnya pasrah.