Malang Raya

Senin 6 Maret, Sopir Angkot Kota Malang Gelar Unjuk Rasa, Ini Upaya Polres Malang Kota

Polisi mengerahkan 525 personel untuk menjaga unjuk rasa sopir angkot, Senin (6/3/2017) besok.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
FOTO ARSIP - Para sopir angkot berdemo di depan Balai Kota Malang menolak kehadiran Uber dan Grab di Kota Malang, Senin (20/2/2017). 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Polisi mengerahkan 525 personel untuk menjaga unjuk rasa sopir angkot, Senin (6/3/2017) besok.

Kepala Bagian Operasional Polres Malang Kota Kompol Dodot Dwianto mengatakan, jumlah personel itu yang diterjunkan di lapangan.

"Kalau yang diterjunkan di lapangan berdasarkan surat perintah sebanyak 525 personel. Itu belum yang penjagaan di masing-masing Polsek," ujar Dodot kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (5/3/2017).

Ratusan personel itu terdiri dari semua satuan. Tim anti anarkis akan dipusatkan di sekitar Balai Kota Malang. Polisi juga akan menjaga jalan dan arus lalu lintas selama aksi berlangsung.

"Brimob juga ikut berjaga. Semoga besok aksinya damai seperti dalam suratnya," tegas Dodot.

Sopir yang tergabung dalam Forum Komunikasi Angkutan Umum Kota Malang akan berdemo di depan Balai Kota besok.

Rencananya aksi diikuti oleh 2.000 orang dan ribuan angkot. Mereka memprotes masih beroperasinya transportasi online di Kota Malang.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved