Malang Raya

Lampu Penerangan di Kepanjen Banyak yang Rusak, Ini Sikap DPRD Kabupaten Malang . . .

Dikhawatirkan, bila PJU solar cell telah dilakukan perawatan dan perbaikan tapi dikemudian hari accu kembali dicuri sama saja artinya PJU tetap rusak

Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Ahmad Amru Muiz
PJU di Kepanjen Kabupaten Malang 

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Terkait rusaknya sejumlah lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kepanjen Kabupaten Malang, anggota Badan Anggaran DPRD Kabupaten Malang, Zia Ulhaq mengatakan, pihaknya memang sudah banyak menerima keluhan dan laporan adanya pencurian penyimpan tenaga listrik yang ada di PJU solar cell.

Bahkan, bukan hanya di Jalinbar saja yang PJU solar cell mengalami kerusakan.

BERITA TERKAIT : Lampu Penerangan di Kepanjen Malang Rusak, Diduga Ada Komponen yang Hilang Dicuri

"Kami menduga ada jaringan atau sindikat yang khusus mencuri accu PJU solar cell. Karena melihat posisi kotak accu PJU solar cell yang cukup tinggi maka butuh keahlian dan ketrampilan untuk mencurinya," kata Zia Ulhaq.

Untuk itu, dikatakan Zia Ulhaq, pihaknya dalam pembahasan PAK APBD 2017 bila ada usulan alokasi anggaran perbaikan PJU solar cell akan mempertanyakan sampai sejauh mana langkah dan tahapan penanganan perawatannya.

Dikhawatirkan, bila PJU solar cell telah dilakukan perawatan dan perbaikan tetapi dikemudian hari accu kembali dicuri sama saja artinya PJU tetap rusak.

"Makanya, silakan DPUBM Pemkab Malang melaporkan kerusakan akibat accu PJU solar cell diberbagai lokasi dicuri ke aparat kepolisian. Kami menduga pelakunya sindikat yang terorganisir dan tidak boleh didiamkan," ucap Zia Ulhaq yang juga politisi Partai Gerindra tersebut.

Memang, diakui Zia Ulhaq, pengadaan PJU solar cell merupakan pemanfaatan teknologi modern yang dilakukan Pemkab Malang. Penggunaan PJU solar cell tersebut selain solusi memberikan penerangan jalan yang jauh dari aliran listrik PLN, juga sebagai upaya efisiensi anggaran biaya pembayaran listrik oleh Pemkab Malang.

Untuk itu, tambah Zia Ulhaq, alokasi anggaran untuk pengadaan PJU solar cell di Kabupaten Malang nilainya cukup besar hingga miliaran rupiah. Hal itu semata sebagai upaya efisiensi dan penghematan biaya listrik.

"Tapi kalau ternyata PJU solar cell menjadi sasaran pencurian tanpa ada penindakan maka Pemkab Malang dan rakyat yang akan terus dirugikan. Baik kerugian anggaran dan jalan menjadi gelap," tutur Zia Ulhaq yang mengaku belum mengetahui nilai usulan perawatan PJU solar cell dari DPUBM Pemkab Makang dalam PAK APBD 2017.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved