Malang Raya
PDAM Kabupaten Malang Siapkan Dana Rp 9,375 Miliar untuk Kantor Baru
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Malang siapkan dana hingga Rp 9,375 miliar untuk bangun kantor baru.
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Malang siapkan dana hingga Rp 9,375 miliar untuk bangun kantor baru. Dana pembangunan kantor baru tersebut semuanya diambil dari anggaran BUMD PDAM tahun 2017 dan 2018.
Direktur Utama PDAM Kabupaten Malang, Syamsul Hadi mengatakan, dibangunya kantor baru PDAM tersebut dikarenakan kantor yang ditempati saat ini dinilai kurang representatif untuk melayani masyarakat pelanggan PDAM kabupaten Malang. Apalagi, jumlah pelanggan PDAM dari tahun ke tahun terus mengalami kenaikan jumlah.
"Nantinya, kami harapkan dengan kantor baru PDAM akan bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat pelanggan lebih baik dan profesional serta nyaman," kata Syamsul Hadi dalam acara peletakan batu pertama pembangunan kantor baru PDAM Kabupaten Malang, Rabu (9/8/2017).
Di samping itu, dikatakan Syamsul Hadi, seiring dengan adanya penambahan jumlah pelanggan, juga akan adanya penambahan karyawan PDAM. Ini mengingat wilayah operasional PDAM kabupaten Malang cukup luas sehingga banyak karyawan yang membutuhkan ruangan kantor yang baik.
"Maka dari itu, dengan kantor yang baru kami harap menjadi motivator tersendiri bagi karyawan untuk bekerja lebih maksimal," ucap Syamsul Hidayat.
Bupati Malang, Rendra Kresna berpesan agar PDAM sebagai BUMD Pemkab Malang harus bisa memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat pelanggannya. Di samping itu, PDAM harus tetap ingat kinerjanya tidak hanya profit oriented melainkan juga harus tetap menjalankan fungsi sosial. Ini dikarenakan air bersih sesuai aturan yang ada sebagai kebutuhan masyarakat yang harus dijamin ketersediaanya.
"Untuk itu, dengan dibangunya kantor baru akan menjadikan PDAM semakin maju dan berkembang dalam menjalankan fungsi sosial untuk masyarakat," kata Rendra Kresna.
Memang, diakui Rendra, melihat grafik perkembangan usaha dari PDAM dinilai sudah sesuai jalur sebagai BUMD Pemkab Malang. Ini selain menunjukkan nilai pendapatan, nilai keuntungan, setoran ke PAD, pertumbuhan pelanggan, pertumbuhan karyawan, dan sebagainya selalu mengalami peningkatan. Dengan demikian jalannya roda manajemen PDAM cukup baik, apalagi dalam audit dari BPK tidak ditemukan adanya pelanggaran dalam pengelolaan keuangan dan manajemen.
"Untuk itu, kami harapkan PDAM Kabupaten Malang nantinya menjadi BUMD terbaik di Jawa Timur. Dan kami optimis harapan itu bisa dicapai dengan kinerja profesional dan transparan," tutur Rendra Kresna.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/bupati-malang-rendra-kresna-saat-peletakan-batu-pertama-pembangunan-kantor-pdam-kabupaten-malang_20170809_191417.jpg)