Jendela Dunia

Penemuan Rumah 3 Murid Yesus Ini Sempat Hebohkan Dunia, Begini Fakta Sebenarnya!

Pemberitaan di Independent.co.uk menyebutkan bahwa para arkeolog telah menemukan rumah tiga Rasul Yesus, yaitu Petrus, Andreas, dan Filipus.

Editor: Zainuddin
independent.co.uk

SURYAMALANG.COM, ISRAEL - Beberapa waktu lalu masyarakat dunia sempat dihebohkan oleh hasil penemuan para arkelog di Israel.

Pemberitaan di Independent.co.uk menyebutkan bahwa para arkeolog telah menemukan rumah tiga Rasul Yesus, yaitu Petrus, Andreas, dan Filipus.

Menurut pemberitaan yang melansir situs Haaretz itu, ketiga Rasul ini diyakini tinggal di Kota Romawi.

( Baca: Video Patung Yesus yang Gegerkan Netizen, Perhatikan Baik-baik, Asli atau Rekayasa? )

Namun, kota yang terletak di pesisir utara Laut Galilea itu dikabarkan telah menghilang berabad-abad silam.

Sejarawan Yahudi, Josephus Flavius pada abad ke 34-100 M menemukan kota Romawi yang terletak di dekat Desa Bathsaida.

Menurut sejarah, kota ini memang dibangun di dekat desa tersebut oleh Raja Philip, putra Raja Herodes.

Pekan lalu, para arkeolog dibuat terkejut ketika melakukan penggalian di el-Araj, sebuah lokasi di Laut Galilea dekat Sungai Yordan.

( Baca: Di Masjid ini, Ada Lukisan Besar Yesus di Dalamnya )

Di daerah tersebut mereka menemukan dinding bangunan, lantai kaca mosaik, dan artefak yang menunjukkan ciri-ciri pemandian di zaman Romawi.

Pemandian yang ditemukan di el-Araj
Pemandian yang ditemukan di el-Araj (ZACHARY WONG/National Geographic)

Berbagai situs pemberitaan pun mengatakan bahwa lokasi ini adalah bekas Bethsaida, rumah ketiga Rasul Yesus.

Namun, para peneliti yang terlibat dalam penggalian tersebut membantahnya.

( Baca: Hadiah Kontroversial Buat Vatikan : Salib Yesus Berbentuk Palu Arit )

Arkeolog Mordechai Aviam dari Universitas Kinneret mengatakan, Josephus menyebutkan bahwa raja telah mengubah Desa Bethsaida menjadi sebuah Polis alias kota yang penduduknya masih bersifat agraris.

Namun Josephus tidak pernah menyebutkan secara detail letak kota Romawi, apakah di bawah, di samping, atau di atas Bethsaida.

“Pemandian itu membuktikan keberadaan budaya kota,” kata Aviam.

( Baca: Polisi Italia Ungkap Wajah Yesus Ketika Remaja, Inilah Hasilnya )

Diwawancarai oleh National Geographic, Steven Notley, dosen Perjanjian Baru dan Asal Usul Agama Kristen di Universitas Nyack sekaligus ketua akademik penggalian di el-Araj menyatakan bahwa timnya tidak membenarkan berita tentang penemuan rumah ketiga Rasul.

Dalam email-nya Notley menjelaskan bahwa menurut Injil, Bethsaida memang rumah ketiga Rasul Yesus yang pertama.

Tempat ini juga menjadi saksi bisu saat Yesus menyembuhkan orang buta.

( Baca: Hanya ada 22 di Dunia, Replika Kain Kafan Yesus Bisa Dilihat di Malang )

Notley meluruskan bahwa yang mereka temukan dalam penggalian di el-Araj adalah sebuah pemandian di zaman Romawi.

Penemuan itu pada akhirnya memunculkan dugaan bahwa lokasi ini pernah dihuni manusia dan el-Araj adalah bekas Bethsaida, kampung halaman ketiga rasul.

Penggalian di el-Araj.
Penggalian di el-Araj. (Andy Chung/National Geographic)

Selain itu, pecahan dinding dan mosaik kaca diindikasi sebagai sisa-sisa gereja dari zaman Kekaisaran Romawi Timur.

Menurut Notley, sisa-sisa di abad ke-5 ini hanya ditemukan pada gereja-gereja penting pada zaman tersebut.

( Baca: Penggali Temukan Tempat Yesus Pertama Kali Mengajar )

Dimungkinkan salah satunya adalah gereja yang pernah dideskripsikan oleh Willibald, uskup Bavaria dari Eichstatt yang pernah berkunjung ke daerah tersebut pada tahun 725.

Namun, sekali lagi Notley menekankan hal tersebut masih berupa dugaan sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikannya.

Notley mengatakan musim penggalian yang akan datang akan mengungkap lebih banyak tentang sejarah lokasi ini dan kemungkinan akan diidentifikasi sebagai Bethsaida. 

Berita ini sudah dimuat di Tribunwow.com dengan judul Hebohkan Dunia! Begini Fakta Sebenarnya Penemuan Rumah 3 Murid Yesus di Israel

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved