Malang Raya
Kekeringan Ancam 21 Desa di Kabupaten Malang, Ini Langkah Antisipasi BPBD
Kekeringan mengancam 21 Desa di Kabupaten Malang. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah mengantisipasi bencana tersebut.
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Zainuddin
Berdasar data itu, bukan berarti kekeringan melanda satu desa tersebut.
Tetapi, hanya pada titik tertentu kekeringan terjadi berdasar kontur tanah dan sebagai daerah sulit air.
“Ada satu lagi daerah yang seharusnya banyak air karena ada di dataran rendah. Ternyata malah mengalami kekeringan. Itu terjadi di kecamatan Sumberpucung,” ucap Bambang.
BPBD masih memetakan daerah yang berpotensi terdampak kekeringan.
Pemantauan juga dilakukan di daerah yang mengalami kekeringan pada tahun sebelumnya.
Beberapa daerah ini tidak lagi kekeringan setelah ada pengeboran sumur air tanah dan penghijauan.
“Seperti di Selorejo, Kecamatan Ngantang. Warga membuat sumur bor sehingga ketersediaan air terjaga,” tandas Bambang.
BPBD telah telah mengantisipasi kekeringan di beberapa wilayah dengan menyiapkan truk tangki air berkapasitas 5.000 liter hingga 8.000 liter.
Truk itu akan didistribusikan ke daerah yang telah dipetakan oleh BPBD.
“Kami juga memiliki dua tangki portable yang bisa dinaikkan ke truk maupun mobil gendong sesuai kebutuhan,” tandas Bambang.