Malang Raya

Siswi SMKN 3 Kota Malang Ini Ngebut Buat Baju Pesta Kurang Dari 18 Jam

Dengan makin banyak berlatih diharapkan bisa mempercepat waktu pengerjaannya.

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
Nuken Raninsyach, kelas 12 Jurusan Tata Busana dilatih terus guru pembimbingnya, Wini Rajapatni menjelang berangkat ke LKS SMK tingkat Jatim di Kabupaten Banyuwangi pada 23-27 Oktober 2017 mendatang. 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Nuken Ranisyach, siswa kelas 12 Tata Busana SMKN 3 Kota Malang bakal dikirim ke LKS (Lomba Kompetensi Siswa) SMK tingkat Jatim di Kabupaten Banyuwangi pada 23-27 Oktober 2017 nanti.

Guru pembimbingnya, Wini Rajapatni melakukan pelatihan dalam waktu dua minggu terakhir ini.

"Makin dekat waktu LKS, saya makin deg-degan," aku Nuken kepada suryamalang.com, Senin (9/10/2017).

Ia berlatih membuat gaun pesta wanita sesuai dengan kisi-kisi LKS SMK Jatim.

"Target latihannya membuat lima busana pesta diselesaikan dalam waktu di bawah 18 jam," jelas Wini.

Dengan makin banyak berlatih diharapkan bisa mempercepat waktunya.

"Awal bikin masih 20 jam. Kemudian 16 jam," cerita Nuken yang sudah membuka usaha jahit sendiri di rumahnya di kawasan jalan Muharto.

Dari latihan yang diberikan pihak sekolah, ia sudah menyelesaikan tiga baju pesta.

Jika ada kesulitan, Nuken mengaku berkonsultasi dengan gurunya.

Bagian tersulit menurutnya dari latihan adalah menjahit.

Guru pembimbing saat melatih menyesuaikan ritme seolah-olah di LKS SMK Jatim.

Misalkan dengan memulai jam 07.30 WIB, kemudian istirahat jam 12.00 WIB dan kemudian dilanjutkan sampai 16.30 WIB.

Yang dilakukan Nuken mulai ada model, pecah pola dan pengerjaan per bagian.

Untuk mendukung kiprahnya di LKS, ia mendapat dispensasi dari sekolah dengan tidak ikut PTS (Penilaian Tengah Semester).

Selain Nuken, ada tiga siswa lain di SMKN 3 yang menjadi juara 1 Kota Malang.

Yaitu bidang restaurant service, skin care dan ladies men hair dressing.

Rizal Leni, Humas SMKN 3 menambahkan masing-masing siswa sudah dilatih guru pembimbingnya mendekati keberangkatan.

"Minggu depan juga kita siapkan TC dengan industri untuk pemantapan. Juga ada pelatihan motivasi," papar Rizal.

Untuk bahan pembuatan busana sudah disiapkan panitia.

Namun menjaga sesuatu hal, guru pembimbing juga membawa cadangan bahan karena khawatir tidak ada di Banyuwangi.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved