Malang Raya

Kecelakaan di Suhat Malang, Truk Molen Sudah Ditahan Tapi Ternyata Polisi Kekurangan Bukti

Saat ini sopir sudah kembali ke rumahnya karena masih belum ada bukti kuat untuk menahan yang bersangkutan.

Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
Truk molen yang diamankan petugas dari Unit Laka Lantas Polres Malang Kota, Kamis (2/11/2017) 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Kasus kecelakaan maut di  Jl Sukarno-Hatta atau suhat Rabu (1/11/2017) malam sudah ditangani polisi.

Truk yang diduga melindas korban juga sudah ditahan polisi.

Unit Laka Lantas Polres Malang Kota sudah mengamankan sebuah truk molen dengan nopol N 8172 UY.

Truk molen itu diparkir di halaman depan kantor Unit Laka Lantas Jl Dr Cipto, Klojen, Kota Malang, Kamis (2/11/2017).

Kanit Laka Lantas Ipda Budi Yunaidi mengatakan kalau truk molen itu diduga menyenggol Salsabila Mustafa Aljufri (17) seorang pengendara motor Vario Nopol N 6305 SF yang meninggal di lokasi.

"Diduga truk molen yang bertabrakan dengan kendaraan korban. Ini masih kami dalami," ujar Yunaidi, Kamis (2/11/2017).

Petugas juga sempat mengamankan sopir.

Namun saat ini sopir sudah kembali ke rumahnya karena masih belum ada bukti kuat untuk menahan yang bersangkutan.

Petugas tengah memperdalam penyelidikan untuk mendapat keterangan dan bukti kuat.

Informasi yang didapat Surya, sopir truk molen adalah Sapari (53) warga Desa Langlang, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Ia ditangkap di perempatan lampu merah kawasan Kecamatan Blimbing sekitar pukul 22.00 wib. Ia ditangkap seorang diri.

"Saat ini sedang memperdalam saksi karena belum menemukan saksi yang mengetahui secara pasti. Jadi saat ini masih memperdalam keterangan dari para saksi. Polisi mengamankan mobil molen yang sebelumnya kabur dari lokasi," ujar Yunaidi.

Yunaidi juga menjelaskan bahwasannya ada dua kendaraan roda empat saat terjadinya kecelakaan.

Selain truk molen, ada satu mobil colt. Namun hingga saat ini mobol colt tersebut belum terpantau.

"Tidak ada CCTV juga di lokasi," sambungnya.

Sedangkan Jefri, seorang rekan korban yang menjadi saksi belum bisa dimintai keterangan penuh oleh petugas.

Jefri masih shock setelah peristiwa itu.

Rinas Khirlambang (24) seorang saksi yang kebetulan melintas mengatakan kalau ia melihat korban bersenggolan dengan truk molen.

Saat bersenggeolan, korban terjepit di bagian bawah truk.

Korban kemudian terlindas dan sempat terseret beberapa meter.

"Kalau warna truknya saya tidak ingat. Yang pasti saya melihat truk molen," terang Rinas.

Rinas melanjutkan, truk molen itu lantas melaju begitu saja ke arah Surabaya.

Namun karena saat itu Rinas berada di jalur yang berlawanan, ia tidak bisa mengejar truk molen.

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut yang mengakibatkan korban meninggal terjadi di Jl Sukarno-Hatta, Kota Malang, Rabu (1/11/2017).

Kejadian itu mengakibatkan Salsabila Mustafa Aljufri (17) seorang pengendara motor Vario meninggal di lokasi.

Salsabila baru saja pulang dari Kota Batu. Gadis asal Probolinggo tengah menjalani magang di Hotel Savana. (Benni Indo)

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved