Malang Raya

Lapor! Warga Kota Malang Keluhkan Keberadaan Jukir di Luar Boks ATM

Tidak perlu ada jukir di sekitar ATM. Sebab, pengguna ATM tidak butuh banyak waktu di ATM. Selain itu, tidak semua pengguna ATM mengambil uang.

Penulis: Benni Indo | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
Juru parkir di depan ATM Center Unisma, Selasa (21/11/2017). 

Jika jukir dimintai karcis, jawabannya tidak menyenangkan, seperti menanyakan alasan minta karcis.

Selain harus memberikan karcis, jukir juga harus mengenakan rompi.

Dia kerap melihat jukir tidak mengenakan rompi.

“Kalaupun bukan jukir abal-abal, kami hanya minta hak kami. Itu saja,” urainya.

Sementara itu, jukir di depan boks ATM Universitas Islam Malang (Unisma), Arif Vardana (32) mengatakan banyak orang tidak bayar parkir setelah keluar dari ATM.

Alasannya pun bermacam-macam, mulai tidak memiliki uang kecil sampai tidak ada uang sama sekali.

Pria yang akrab disapa Dana itu pun hanya membiarkan saja.

Dana mengaku tidak memberi karcis kepada orang yang parkir.

Karcis hanya diberikan kepada orang yang minta karcis.

Dana beralasan jumlah karcis miliknya hanya sedikit sehingga tidak harus memberi karcis.

“Saya hanya memberi kepada orang yang minta karcis,” paparnya.

Dalam sehari, Dana menyimpan 60 lembar karcis.

Dari jumlah itu, sebagaian disetor ke Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang.

Dana biasa menjaga lahan parkir di depan ATM mulai pukul 09.00 WIB sampai 14.00 WIB.

Dia menyimpan dua jenis karcis.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved