Lamongan

Diduga Cemburu Karena Istri Punya Banyak Pelanggan, Pria Asal Lamongan Ini Tega Aniaya Istrinya

Untuk menunjang pekerjaannya, Tri harus mempunyai ponsel. Jadi pelanggan yang butuh jasanya bisa memanggil Tri sewaktu-waktu.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Zainuddin
YouTube/Video Medsos
Ilustrasi. 

SURYAMALANG.COM, LAMONGAN - Pria berinisial AS (45) tega menganiaya istrinya, Tri Kurnia Sari (40).

Penganiayaan itu dilakukan dengan cara memukul lutut Tri menggunakan palu.

Warga Desa Rancangkencono, Lamongan itu juga menarik rambut korban.

“Mungkin karena dia cemburu,” kata Tri kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (1/2/2018).

Penganiataan ini diduga karena AS cemburu kepada istrinya.

Sebab, Tri memiliki banyak pelanggan.

Setiap harinya, Tri bekerja sebagai tukang pijat untuk membantu perekonimian keluarga.

Sebenarnya Tri terpaksa menjadi tukang pijat.

Sebab, suaminya tidak mempunyai pekerjaan tetap.

Untuk menunjang pekerjaannya, Tri harus mempunyai ponsel.

Jadi pelanggan yang butuh pijat bisa memanggil Tri sewaktu-waktu.

Penganiayaan itu bermula saat AS pulang dari warung kopi.

Saat itu AS mendapati ponsel milik istrinya berdering sampai tiga kali.

Saat itu Tri tidak langsung mengambil ponselnya yang ditaruh di atas tumpukan baju anaknya.

“Saya istirahat sebentar di ruang tamu,” kata Tri.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved