Pasuruan

Penipuan dengan Modus Ngaku Sebagai Agamawan Terulang, Kali Ini Terjadi di Pasuruan

Penipuan dengan modus mengaku sebagai agamawan terjadi lagi. Kali ini terjadi di Pasuruan.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Zainuddin
Google
Ilustrasi 

Selanjutnya, pria yang mengaku agamawan ini memintanya untuk melafazkan surat Al Fatihah, dan hasbunallah dan la ilaha la illa anta.

“Saya ditanya bisa baca Al Fatihah, hasbunallah, la ilaha la illa anta sebanyak sembilan kali?”

“Saya jawab bisa, dan dia juga  baca bersama saya.”

“Setelah itu, dia mendoakan saya bisa langsung berangkat ke tanah suci tahun ini,” ujar Suminah.

Setelah membaca doa itu, Suminah mengaku sudah tidak bisa merasakan apa-apa.

Dia seolah larut dalam doa itu .

Dia mengaku sangat terharu dan senang bisa berangkat umrah tahun ini.

Mimpinya bertahun-tahun akan menjadi kenyataan pada tahun ini.

“Mungkin  mereka tahu saya lengah.”

Saat mereka minta saya melepaskan dua cincin, sepasang anting, jam tangan dan mengeluarkan uang, saya tidak sadar karena terlalu khusyuk membaca doa itu,” tambahnya.

Dia juga mengaku tidak curiga karena pria yang mengaku agamawan itu berjanji akan mengembalikannya setelah selesai membaca doa.

Bahkan agamawan itu membungkus barang miliknya itu di dalam kresek warna hitam.

“Memang ternyata mereka mengembalikannya, “ jelasnya.

Namun, dia baru saja sadar setelah mobil dan dua orang itu meninggalkannya.

Dia membuka kresek itu, dan ternyata berisi kerikil, kawat, besi-besi kecil, dan tisu.

“Saya baru sadar kalau ternyata saya kena tipu.”

“Saya tidak menyangka sebelumnya. Saya sangat menyesal.”

“Tapi semuanya sudah terlanjur seperti ini,” tuturnya.

Kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Pasuruan Kota.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved