Nasional
Hari Kartini 21 April - Misteri Penyebab Kematian Kartini, Mulai Dugaan Diracun sampai Kajian Modern
Penyebab kematian Raden Kartini masih misteri. Sampai sekarang masih muncul beragam spekulasi terkait penyebab kematiannya.
Keluarga menganggap kematian Kartini murni karena dia berjuang untuk melahirkan anaknya.
Keluarga pun tidak mengusut lagi penyebab kematian Kartini, sehingga dugaan pembunuhan itu tetap menjadi misteri.
Namun ada pendapat yang berbeda yang dinyatakan dokter modern di era sekarang.
Para dokter berpendapat Kartini meninggal karena mengalami Preeklampsia.
Preeklampsia adalah kondisi ibu hamil mengalami tekanan darah tinggi dan kelebihan kadar protein dalam urine.
Tekanan darah normal manusia sekitar 120/80 mmHg.
Sedangkan ibu hamil dengan Preeklampsia tekanan darahnya bisa mencapai di atas 130/90 mmHg.
Kondisi tersebut sangat berbahaya untuk ibu hamil, dan bisa mengakibatkan kematian.
Namun pendapat ini juga tidak bisa dibuktikan seratus persen benar.
Sebab, dokumen dan catatan riwayat kematian Kartini tidak bisa ditemukan.
Sampai saat ini penyebab pasti kematian Kartini masih menjadi tanda tanya.
Terlepas dari desas-desus dan dugaan tersebut, kita bisa mengambil benang merah bahwa Kartini meninggal sebagai seorang ibu yang berjuang untuk anaknya.
Sampai akhir hayatnya, Kartini masih terus berjuang.
Artikel ini telah tayang di Tribunjabar.id dengan judul Misteri Wafatnya Kartini, dari Dugaan Diracun Belanda sampai Kajian Medis Modern.