Semarang
Ada Gundukan di Kebun Jagung, Astaga, Ternyata Isinya Mayat!
Warga Semarang ini awalnya hanya datang ke kebun jagung seperti biasa dan menemukan sebuah gundukan, ketika diamati, ternyata isinya adalah mayat!
Pelaku kemudian dibawa ke Polsek Bergas untuk diperiksa lebih lanjut.
Sedangkan jasad korban dievakuasi ke RSUP Dr Kariadi Semarang untuk dilakukan autopsi.
Mayat perempuan tersebut akhirnya teridentifikasi bernama Supartini (55) warga Dusun Senggrong, Bringin, Kabupaten Semarang.
Motif Asmara
Kepada polisi, KH mengungkapkan menjalin hubungan khusus dengan korban.
Pembunuhan itu dilakukan Selasa (1/5/2018) malam.
Pelaku sempat mengajak Supartini untuk makan, namun keduanya kemudian terlibat cekcok hingga berujung pada pembunuhan.
Awalnya KH merasa jengkel karena korban terus mendesak meminta uang. Sedangkan KH mengaku tidak punya uang.
"Alasannya mengarah ke motif asmara. Korban dipukul pakai batu mengenai atas mata. Pelaku juga sempat menjerat korban dengan kerudung yang dipakai. Setelah mengetahui korban tidak berdaya, kemudian didutupi dengan pohon jagung," ungkap Yusi.
Untuk mengungkapkan peristiwa pembunuhan ini, Tim Biddokkes Polda Jateng Satreskrim Polres Semarang melakukan outopsi terhadap jenazah korban di RSUP dr Kariadi Semarang.
Yusi juga menambahkan pelaku terancam Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan junto Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana.
"Setelah pelaku diperiksa di Polsek Bergas, kita teruskan menggelar pra-rekonstruksi di TKP," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Asmara Berujung Maut, Nyawa Supartini Melayang di Kebun Jagung".