Pasuruan

RSUD Bangil Pasuruan Klaim Alami Kerugian Rp 100 Juta

#PASURUAN - Kebakaran di RSUD Bangil terjadi di gudang penyimpan sampah kesehatan yang kebetulan belum dimusnahkan.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: yuli

SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Humas RSUD Bangil, Ghozalie, mengatakan, kebakaran di RSUD Bangil, Pasuruan, Rabu (23/5/2018) sore adalah sebuah musibah. Kata dia, kebakaran terjadi di gudang penyimpan sampah kesehatan yang kebetulan belum dimusnahkan.

Ia menjelaskan, gudang itu tidak terlalu besar. Selama ini, gudang yang dibangun sejak tahun 2007 tersebut digunakan untuk menyimpan sisa-sisa urusan kesehatan, seperti resep, infus, kasur, dan masih banyak lagi.

"Memang biasanya kalau ada sampah , kami tumpuk di gudang itu. Selanjutnya, akan kami musnahkan. Nah, kebetulan sebelum terbakar itu, gudang dalam kondisi penuh sampah. Rencananya, minggu depan akan kami musnahkan, eh kok justru terbakar lebih dulu," tambahnya.

Ia menjelaskan, akibat kebakaran ini, pihaknya mengklaim mengalami kerugian Rp 100 juta. Ia menuturukan kerugian itu paling parang terjadi pada sebagian bangunan gudang yang rusak akibat terbakar itu.

"Kami sudah itung-itungan, kerugian sekitar Rp 100 juta. Dalam jangka waktu dekat ini, kami akan perbaiki bangunan yang rusak," tambah dia.

Ghozalie menyampaikan permintaan maaf mewakili direksi RSUD Bangil atas kejadian ini. Ia meminta maaf atas ketidaknyamanan ini. Menurut dia, dalam insiden , tidak ada korban jiwa.

Ia menjelaskan, insiden ini tidak sampai melumpuhkan aktivitas rumah sakit. Namun, ia tidak menampik bahwa pasien dan petugas RSUD Bangil sempat dibuat panik karena insinden ini, khususnya yang berada di IGD.

"kami pindahkan ke ruang jantung tadi. Kamu evakuasi agar tidak terkena asap kebakaran dan tidak mengganggu pasien. Selebihnya masih aman-aman saja. Tidak ada yang berubah. Sekarang sudah kembali normal kok," papar dia.

Dikatakan Ghozalie, saat ini api sudah benar-benar padam. Api hanya membakar gudang penyimpanan sampah kesehatan, tidak merambat ke ruang lainnya.

"Tinggal satu PMK yang stand by di sini. Lainnya sudah kembali. Aktivitas di rumah sakit juga sudah mulai normal kembali," pungkas dia. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved