Surabaya

8 Orang Terpanggang di Surabaya, Retno Loncat dari Jendela Setelah Bayinya Terjatuh

#SURABAYA - Akibat kebakaran itu, delapan orang meninggal dunia dan empat orang luka-luka. Beberapa penghuni kos lain selamat.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: yuli
istimewa
Petugas pemadam berusaha menjinakkan api dalam kebakaran rumah kos di Jalan Kebalen II/09, Surabaya, Selasa (29/5/2018) sore. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Retno Febrianti (33) terkulai lemas di atas ranjang rumah sakit Port Health Centre (PHC), Surabaya.

Dia ditemani mertuanya yang berdiri siaga di sebelah kasurnya.

Sementara anaknya, Starla Ramadhani yang baru berumur 1 tahun, digendong oleh sang ayah, Bayu Sampurno, di sisi kasur lainnya.

Retno dan anaknya adalah korban kebakaran di rumah kos dua lantai di Jalan Kebalen II nomor 9, Pabean Cantikan, Surabaya, Selasa (29/5/2018) sekitar pukul 14.20 WIB 

Akibat kebakaran itu, delapan orang terpanggang dan empat orang luka-luka. Beberapa penghuni kos lain selamat karena tidak berada di lokasi kejadian. 

Retno mengaku panik saat kejadian kebakaran tersebut. Pertama, dia tahu kebakaran karena suara Novi (penghuni lantai 1) berteriak minta tolong karena ada kebakaran.

Menurut cerita perempuan yang tinggal di lantai dua ini, saat itu rumah kos sudah dipenuhi asap tebal.

Dia yang saat itu bersama Starla pun melihat penghuni lantai dua lain, Sugeng Setiadi dan istrinya, Wati, melompat dari jendela kecil di lorong rumah kos.

"Saya panik, lalu ikut menyelamatkan diri dengan cara yang sama," katanya saat dimintai keterangan SURYAMALANG.COM di RS PHC, sebelum akhirnya Retno dipindah ke RS Suwandi. 

Menurut Muhammad Imron (19), saksi yang melihat kebakaran itu, pasangan Sugeng Setiadi melompat langsung dari jendela kecil. Disusul istrinya yang sedang hamil.

"Saat itu kami sudah berikan tangga, tapi tangga tidak menjangkau lantai dua. Akhirnya tangga ditaruh di sebelah kiri rumah kos, lalu istri mas Sugeng lompat ke rumah sebelah dulu baru turun lewat tangga," terangnya.

Setelah pasangan suami istri itu, kemudian tiba-tiba Starla jatuh terlebih dahulu.

Imron mengaku warga berusaha menangkapnya namun balita 1 tahun itu akhirnya jatuh di glangsing rongsokan.

"Setelah itu baru ibunya loncat seperti istri Sugeng. Lewat samping dulu, baru turun," tambahnya.

Retno mengaku mengalami luka di paha kanan dan punggungnya karena telah melompat dari jendela rumah kos lantai dua itu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved