Minat Warga Surabaya Masih Membeludak Datangi Layanan Mobil Keliling Akta Kelahiran

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Minat warga Surabaya untuk memanfaatkan pengurusan akta kelahiran di layanan mobil keliling Dispendukcapil masih tinggi.

Di hari-hari terakhir program layanan pengurusan akta kelahiran di mobil keliling di kecamatan-kecamatan seluruh Surabaya, warga masih terus berbondong datang mengurus.

Untuk diketahui, program layanan pengurusan akta kelahiran gratis dan langsung jadi di mobil keliling Dispendukcapil ini terakhir pada 3 Agustus 2018.

Animo tinggi warga Surabaya terlihat dari jumlah warga yang membeludak untuk mengurus akta kelahiran saat mobil layanan Dispendukcapil siaga di kantor kecamatan Mulyorejo, Selasa (31/7/2018).

Beberapa warga rela menunggu sejak pagi sebelum pengambilan nomor atrian dimulai pukul 07.00 WIB.

Dari pantauan SURYAMALANG.COM di lokasi, pengambilan nomor antrean sudah tidak dilayani sebelum pukul 12.00 WIB karena telah melampaui kapasitas.

"Sudah gak ada nomor antreannya, katanya sudah lebih kuotanya. Tinggal menyelesaikan yang sudah antre dan masukkan berkas," ujar Ryan salah satu warga yang datang di kecamatan Mulyorejo.

Camat Mulyorejo, Sair mengatakan, minat warga sangat tinggi sehingga layanan antrean akhirnya dibatasi.

"Sebenarnya sih kami beri toleransi, awalnya mau sekitar 100 an saja, tapi karena minatnya besar ya kami buka nomor antrian sampai 234 ini tadi, setelah itu kami hentikan nomor antriannya untuk menyelesaikan yang sudah antre dulu," papar Sair yang ditemui saat memantau proses pengurusan akta lahir di kantor kecamatan, Selasa (31/7/2018).

Sair menyebut warga yang memanfaatkan layanan gratis langsung jadi untuk akte lahir itu bukan hanya warganya Mulyorejo.

"Banyak juga yang warga kecamatan lain, ada yang dari Wiyung juga. Tapi mayoritas memang warga kami karena sudah disosialisasikan sejak dua minggu lalu," ungkap Sair.

Kabid Pencatatan Sipil Dispendukcapil Surabaya, Prastowo membenarkan jika warga selalu antusias memanfaatkan layanan mobil keliling di tiap kecamatan.

"Rata-rata 150 an (orang) lah yang mengurus di kecamatan-kecamatan selama ini. Ada juga yang tinggi jumlahnya seperti di Tambaksari kapan hari," ujar Prastowo yang ikut mengawasi proses layanan mobil keliling di kecamatan Mulyorejo, Selasa (31/7/2018).

Ia membenarkan jika jadwal layanan mobil keliling akan berakhir dalam tiga hari ke depan.

Dalam tiga hari ke depan layanan mobil keliling tinggal mengunjungi kecamatan Sambi Kerep (1 Agustus), Tandes (2 Agustus) dan Tenggilis Mejoyo (3 Agustus).