Mojokerto
Fakta Seputar Pasangan Kekasih yang Tega Menaruh Bayi di Dalam Jok Motor sampai Tewas di Mojokerto
Tak hanya aborsi janin, pasangan ini tega menaruh bayinya di dalam jok motor. Ini sejumlah fakta soal kejadian di Mojokerto tersebut.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Zainuddin
12 jam setelah menenggak obat, Cicik mengalami keguguran.
“Saat keluar, ternyata bayinya masih hidup,” jelas Fery.
4. Kalut, Lalu Pergi ke Puskesmas
Tahu bayinya masih hidup, pasangan ini langsung kalut.
Selanjutnya Dimas dan Cicik membawa bayinya ke Puskesmas Gayaman.
( Baca juga : Ngeri! Jembatan ini Roboh Dan Timpa Jalanan Dibawahnya. )
“Mungkin karena bingung dan tidak ingin ketahuan warga maupun pengendara lain, mereka memasukkan bayi tersebut ke dalam jok motor,” terang Fery.
Dimas membungkus bayi tersebut menggunakan kaus warna biru, lalu memasukkan ke jok motor.
5. Bayi Meninggal
Sesampainya di Puskesmas Gayaman, bayi tersebut langsung diperiksa oleh bidan.
Saat itu kondisi bayi seadng kritis.
( Baca juga : Mile 22 Segara Rilis, Inilah Deretan Film Hollywood yang Pernah Dibintangi Iko Uwais, Ada Star Wars! )
Lalu pihak Puskesmas Gayaman merujuk bayi itu ke RS Gatoel.
Namun, nyawa bayi tersebut tidak dapat tertolong.
“Ketika sampai di RS Gatoel, bayi tersebut dinyatakan meninggal dunia,” kata AKBP Leonardus Simarmata, Kapolres Mojokerto .
6. Sempat Kabur
Leonardus mengatakan Cicik sempat melarikan diri.
( Baca juga : Jelang Hadapi Timnas Indonesia U23, Warga Palestina : Kami Cinta Indonesia, Mereka Saudara Muslim )