Nasional

Dapat Paket Mencurigakan Padahal Tidak Pesan, Hati-hati Bisa Jadi Anda Jadi Target Sindikat Narkoba

Dapat Paket Mencurigakan Padahal Tidak Pesan, Hati-hati Bisa Jadi Anda Jadi Target Sindikat Narkoba

Penulis: Fakhri Hadi Pridianto | Editor: Dyan Rekohadi
Tribun Jateng
Ilustrasi Pengiriman Paket 

Wa dari Bpk Kapolda :

Tolong disampaikan ke Pak RT / Pak RW dan Tolong sebarkan, " PENTING ... !!! "

Assalamualaikum. Wr. Wb. Bapak/Ibu Yang Berbahagia, info agar berhati-hati ...

Belakangan telah terjadi "Pengiriman Paket dari Luar Negeri maupun Dalam Negeri" ke beberapa alamat yang sengaja disalahkan untuk mengecoh petugas yang berwajib.

Jangan sekali-kali anda mau menerima bingkisan / paket bila pengirimnya tidak di kenal, mereka lalu akan datang dengan menyamar sebagai petugas untuk mengambil kembali Paket tsb dengan alasan telah terjadi salah kirim ... !!!

Baca: Aura Kasih Alami Kejadian Mistis Saat Syuting di Film The Scared Riana Beginning, Begini Ceritanya

Baca: Jadwal Liga Champions Minggu Ini dan Siaran Langsung Pertandingan

Siapa pun yang menandatangani tanda terima paket tsb dapat menjadi tersangka lingkaran pengedar Narkoba. Baru-baru ini telah ditemukan Paket Narkoba berupa 1 Kg Metaphetamin dalam tas yang dikirim ke Magelang dari Thailand dengan modus Salah Kirim seperti di atas.

Saat ini penerima yang sebenarnya tidak tau apa2 itu sedang dalam interogasi Polisi.

Beri tahu anggota keluarga, rekan2 dan pembantu, serta berhati-hatilah ...

Sëmoga info ini bermanfa'at untuk kita semua. Tolong bantu di sebar dengan ikhlas dan atas
rasa kemanusiaan ... semoga bermanfa'at ...

(Humas Polri)

Baca: Nikita Willy Foto di Pantai Pakai Bikini, Tapi 1 Hal Ini Bikin Gagal Fokus, Lihat Angle Gambarnya

Baca: Identitas Tengkorak dan Tulang Belulang di Lamongan Akhirnya Terkuak

Dedi Prasetyo menegaskan pesan tersebut adalah hoax.

"Berita tersebut tidak benar adanya atau hoaks. Kapolda maupun Humas Polri tidak pernah membuat siaran pers seperti itu. Dan saat ini masih didalami oleh tim Cyber Polri," kata Dedi.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved