Kabar Sulawesi Utara

Anak Memergoki Ayahnya di Dalam Kamar dengan Siswi SMP, Tabiat Pemulung Asal Manado Ini Bikin Emosi

Sang Anak Memergoki Ayahnya di Dalam Kamar dengan Siswi SMP, Tabiat Pemulung Asal Manado Ini Bikin Emosi dan Harus Berurusan dengan Polisi

Editor: eko darmoko
Instagram
Ilustrasi siswi SMP 

Undang-undang Argentina memungkinkan untuk penghentian kehamilan dalam kasus-kasus ekstrem, seperti pemerkosaan atau ketika kehidupan ibu dalam bahaya.

"Melalui vagina, itu tidak mungkin. Tubuhnya tidak cukup untuk mengembangkan kehamilan 23 minggu," ujar ginekolog Cecilia Ousset.

“Bahkan jika sudah, dia tidak siap secara psikologis mengingat banyak hal yang dideritanya," ucapnya.

Janin berusia lima bulan itu dikeluarkan dari rahim ibunya dalam keadaan hidup.

Namun, tidak ada peluang baginya untuk selamat.

"Negara bertanggung jawab atas penderitaan Lucia," tulis organisasi feminis, #NiUnaMenos, yang memimpin kampanye legalisasi aborsi.

Pemerintah lokal Tucuman membenarkan tindakan yang dilakukan terhadap Lucia.

Pemerintah mengklaim langkah itu telah menerapkan prosedur yang diperlukan untuk menyelamatkan kedua nyawa.

Laporan dari Buenos Aires Times menyebutkan, bayi yang dilahirkan Lucia melalui operasi caesar berbobot 600 gram.

Bayi tersebut kini berada di inkubator di unit khusus.

Kehamilan Lucia pertama kali diketahui pada dua pekan lalu, dari saat berita ini dilansir media setempat.

Dia dibawa ke pusat medis dengan rasa sakit di perutnya.

Kemudian, dia mengungkapkan telah diperkosa oleh kekasih neneknya.

Saat itu, dokter mengonfirmasi usia kandungannya telah mencapai 16 minggu.

Ilustrasi
Ilustrasi (IST)

Siswi Sekolah Diperkosa Ayah Tiri Hingga Hamil

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved