Persebaya Vs Arema FC
Bonek Kecewa dan Tim Tak Happy, Djanur Bilang Ini Bukan Akhir, di Madura Saja Bisa Apalagi di Malang
PELATIH PERSEBAYA: kita sebagai tuan rumah belum cukup dan buat kecewa bonek mania, tim juga tidak happy
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Hasil kurang maksimal diperoleh Persebaya Surabaya saat menghadapi Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo.
Pada leg pertama final Piala Presiden 2019 itu, Arema FC berhasil manahan imbang Persebaya dengan skor 2-2.
Dua gol Persebaya dicetak Irfan Jaya dan Damian Lizio, kemudian di samakan oleh Hendro Siswanto dan Makan Konate.
Usai laga, pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman alias Djanur mengaku tidak puas hasil imbang tersebut.
"Hasil imbang dua sama dalam final seperti ini, kita sebagai tuan rumah belum cukup dan buat kecewa bonek mania, tim juga tidak happy," kata Djanur.
Meski demikian, Djanur menegaskan ini bukan akhir dari segalanya.
Sebab, masih ada leg kedua di Malang di Stadion Kanjuruhan, pada 12 April mendatang.
"Ini bukan akhir dan kita masih punya kesempatan di Malang," ujar mantan pelatih Persib Bandung itu.

Djanur kemudian mencontohkan perjuangan timnya saat leg kedua semi final melawan tuan rumah Madura United.
Meski datang sebagai tamu melawan tim bertabur bintang, Persebaya bisa memetik kemenangan dengan skor 3-2.
"Di Madura saja kita bisa, kenapa tidak di Malang. Leg kedua kita harus menang, itu memang bukan pekerjaan gampang tapi kita akan berkerja keras," imbuhnya. Ndaru Wijayanto