Arema FC
Arema FC Ajak Publik Hentikan Perdebatan dan Ikuti Proses Hukum, Tanggapi Tagar LogoSingaBertindik
Bahkan tagar #LogoSingaBertindik menyebar masif di media sosial yang berhubungan dengan Arema dan Aremania.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Dyan Rekohadi
Ringkasan Berita:
- Tagar #LogoSingaBertindik menyebar masif di media sosial yang berhubungan dengan Arema dan Aremania.
- Isu ini kembali mencuat setelah Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) menolak pendaftaran merek Arema 11 Agustus 1987 dengan Singa Bertindik yang diajukan oleh PT Arema Indonesia.
SURYAMALANG.COM, MALANG – Manajemen Arema FC akhirnya buka suara soal perkembangan terbaru terkait Hak Merek logo dan penamaan klub.
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menegaskan bahwa dukungan besar dari Aremania saat ini menjadi modal penting di tengah polemik yang belum sepenuhnya mereda.
Baca juga: Arema UTAS Semakin Dekat, Kemenkumham Tolak Merek Singa Bertindik, Arema FC Punya PT AABBI
Isu ini kembali mencuat setelah Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) menolak pendaftaran merek Arema 11 Agustus 1987 dengan Singa Bertindik yang diajukan oleh PT Arema Indonesia.
Penolakan tersebut dilakukan karena adanya keberatan dari pihak lain yang telah lebih dulu mendaftarkan merek serupa, yakni PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (Arema FC)
Atas kasus hukum ini, banyak dari Aremania yang menyerbu akun media sosial Arema FC, agar manajemen mengganti logo Singa Mengepal menjadi logo Singa Bertindik.
Bahkan tagar #LogoSingaBertindik menyebar masif di media sosial yang berhubungan dengan Arema dan Aremania.
"Atas nama manajemen Arema FC di bawah PT AABBI, kami sangat mengapresiasi dukungan Aremania, baik secara formal maupun kultural," katanya dalam rilis resmi klub, Minggu (16/11/2025).
Pria yang akrab disapa Inal itu menyebut penetapan dari Kemenkumham yang menetapkan PT AABBI sebagai pemegang Hak Merek resmi adalah langkah hukum penting bagi klub.
Penegasan ini disebutnya menjadi dasar legal bagi Arema FC untuk melangkah ke depan.
Menurutnya, meski sudah ada kepastian legal, klub tetap memilih mengikuti seluruh prosedur hukum.
Ia menekankan harapan agar semua proses berjalan baik dan tidak menimbulkan gesekan baru di internal suporter.
"Tujuan kita adalah menjaga persatuan, memperkuat eksistensi klub, dan fokus mengembalikan prestasi Arema dan Aremania," ujarnya.
Dalam pernyataannya, Yusrinal juga menyinggung dinamika aspirasi publik.
Ia menegaskan bahwa manajemen tetap mendengarkan suara Aremania, namun semua langkah tetap harus mengikuti koridor hukum yang sedang berjalan.
| Bedah Rapor Persebaya Vs Arema FC di Super League sampai Head to Head, Singo Edan Layak Percaya Diri |
|
|---|
| Arema UTAS Semakin Dekat, Kemenkumham Tolak Merek Singa Bertindik, Arema FC Punya PT AABBI |
|
|---|
| Berita Arema FC Hari Ini Populer: Laga Hidup-Mati Eduardo Perez, Singo Edan Gak Kalah Modal ke GBT |
|
|---|
| 4 UPDATE Jelang Persebaya Vs Arema FC: Laga Penentu Nasib Pelatih, Duel Tanpa Jenderal Kunci |
|
|---|
| 'Kami Respek dengan Persebaya' Pelatih Arema FC Bawa Modal Belum Terkalahkan di Kandang Lawan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/DUKUNGAN-AREMANIA-KANJURUHAN.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.