Asmara Hubungan Sesama Jenis Berakhir Tragis, Pacar Dibunuh, Lalu Dibuang di Semak-Semak
Beginilah kronologi pembunuhan Pacar Sejenis di Sumatera Utara. Korban Dibuang di Semak-Semak, Ketemu Sudah Jadi Tulang Belulang.
Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Adrianus Adhi
Mereka berboncengan menggunakan sepeda motor Moga.
Sebelumnya, setelah mendengar penjelasan Dedi, Safrin sempat kembali lagi ke salon Moga lewat jendela sebelum akhirnya menyadari bahwa beberapa peralatan rumah dan salon milik Moga hilang.
"Barang milik korban hilang berupa 1 buah mesin pangkas, 1 buah hair dryer (pengering rambut), 1 unit digital para bola dan 1 unit TV LED 32 Inci," ujar AKP Alexander Kasat Reskrim Polres Tapanuli Selatan, dikutip dari TribunBatam.com dari Tribratanews.com
3. Pembunuhan Berencana Melibatkan Dua Orang
Moga kemudian juga diberitakan terlihat bersama pria lain bernama Sahukum Hasibuan sehingga pihak kepolisian memburu dua nama yang telah dikantonginya, Patut Pohan dan Sahukum Hasibuan.
Setelah pengejaran dilakukan, polisi baru berhasil menangkap Sahukum Hasibuan.
“Setelah melakukan pengejaran secara marathon, kita berhasil mengamankan tersangka SH di daerah Rantau Prapat, pada Selasa tanggal 10 April 2019 lalu,” ujar AKP Alexander.
4. Pengakuan Sahukum Hasibuan, Korban Ditikam dengan Pisau

Kepada pihak kepolisian Sahukum Hasibuan akhirnya angkat bicara.
Dirinya mengakui bahwa ialah juga turut serta membunuh Moga.
Ia pun menjelaskan bagaimana dirinya membunuh korban.
Sahukum menjelaskan bahwa Moga dibunuh menggunakan pisau yang tikamkan dibagian dadanya berkali-kali.
Peristiwa tersebut terjadi pada 26 Maret 2019.
Setelah mengetahui korban tewas, keduanya lantas membuang jasad Moga ke semak-semak di daerah Desa Lubuk Gonting, Kabupaten Padang Lawas.
5. Mengambil Barang Milik Moga dan Ditemukan Jasad berupa Tulang Belulang
