Stres Karena Berhenti Kuliah Tanpa Izin keluarga, Mahasiswa Ini Pilih Gantung Diri di Kamar Kos

SURYAMALANG.COM - Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unsrat, Apriyanto Kusuma (23) tewas gantung diri di kamar kosnya di Kelurahan Bahu, Lingkungan V, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Minggu (30/6/2019).

Apriyanto Kusuma meninggalkan surat yang ditujukan untuk keluarganya.

Mayat korban ditemukan pertama kali oleh ayahnya, Nyoman Nurasha (55) yang berkunjung ke kos tersebut.

Sebelumnya, Nyoman Nurasha sudah menelepon anaknya dan memberi tahu bahwa dia akan ke Manado.

Saat tiba di kos, Nyoman Nurasha memanggil dan menelepon putranya. Tapi tidak ada jawaban.

Kemudian Nyoman Nurasha menggunakan tangga untuk mengintip ke dalam kamar.

Nyoman Nurasha kaget saat menemukan anaknya sudah tewas gantung diri di kamar kos.

Pria asal Luwuk Sulawesi Tengah ini pun memanggil penjaga kos, dan melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

Dalam kamar kos korban ditemukan surat yang ditulis tangan di kertas.

Tulisan tersebut diduga surat korban sebelum mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Diduga korban stres menghadapi kuliahnya sehingga memilih berhenti.

Berikut isi surat Apriyanto yang ditemukan polisi di kamarnya :

“Jumat 28 Juni 2019,

Saya memutuskan untuk bunuh diri.

Untuk orangtuaku, kakakku, maaf sudah mengecewakan kalian.