Malang Raya
Update Kebakaran Gunung Semeru, Api Sudah Mendekati Pos Pendakian dan Ladang Petani di Ranu Pani
Kebakaran di kawasan gunung Semeru masih terjadi hingga saat ini, bahkan api sudah mulai merambat mendekati kawasan di dekat pos pendakian Ranu Pani
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Dyan Rekohadi
lihat foto
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Kebakaran di kawasan gunung Semeru masih terjadi hingga saat ini, bahkan api sudah mulai merambat mendekati kawasan di dekat pos pendakian Ranu Pani, Minggu (29/9/2019).
SURYAMALANG.COM mendapatkan foto terkini kondisi kebakaran gunung semeru di mana api dan sap sudah terlihat di kawasan blok Sentong.
Asap yang membumbung tebal menunjukkan lokasi kebakaran sudah mendekati area ladang warga desa Ranu Pani yang artinya juga mendekati area di sekitar pos pendakian Ranu Pani.
• Keuntungan Arema FC Kala Laga Persib Bandung Vs Arema FC Ditunda, Sinyal Alfarizi & Dedik Setiawan
• Pengakuan Lucinta Luna Tentang Jenis Kelaminnya, Bongkar Isu Transgender, Dulu Jadi Pelayan Cafe
• BREAKING NEWS - Siswi SMP Tewas dalam Kecelakaan di Jalan Raya Desa Sadang, Sidoarjo
Plt Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger dan Semeru (TNBTS), Achmad Arifin pada Minggu (29/9/2019) menyebutkan beberapa titik api kebakaran gunung semeru sudah berhasil dipadamkan.
Tapi memang ada pergerakan api yang mengarah ke pos Ranu Pani.
Achmad Arifin mengatakan personel gabungan berhasil memadamkan api di hutan Gunung Semeru, Jawa Timur.
Saat ini, titik api di Semeru hanya tersisa satu yang berlokasi di Ayek-ayek.
“Berupa asap tipis saja,” tutur Achmad Arifin, Minggu (29/9/2019) siang.
Ia menjelaskan lokasi titik api berada di tebing yang curam dan berjarak 5,5 Km dari posko Ranupani.
Kondisi medan yang terjal menyulitkan petugas pemadam untuk menjangkau titik api itu.
“Tim masih melakukan pengkondisian jalur dan koordinasi lebih lanjut,” imbuhnya.
Hingga saat ini kata Arifin, luas lahan terdampak kebakaran mencapai 93 hektar.
Wilayah yang sudah berhasil dipadamkan diantaranya Gunung Kepolo, Arcopodo, Kelik, Watupecah, Waturejeng, Pusung Gendero, Ranu Kumbolo, Pangonan Cilik, Oro-oro Ombo dan Watu Tulis.
“Sebagian juga Ayek-ayek meskipun masih meninggalkan asap kecil,” ucapnya.
Arifin mengatakan ada 11 orang yang diturunkan untuk memadamkan api hari ini.
