Kabar Kediri

7 Fakta Pembangunan Bandara Kediri, Harga Tanah Melonjak 2,5 Juta/m2 & Bakal Lebih Besar dari Juanda

7 Fakta Pembangunan Bandara Kediri, Harga Tanah Melonjak 2,5 Juta/m2 & Bakal Lebih Besar dari Juanda

Penulis: Alif Nur Fitri Pratiwi | Editor: Adrianus Adhi
YouTube SURYAtv
7 Fakta Pembangunan Bandara Kediri, Harga Tanah Melonjak 2,5 Juta/m2 & Bakal Lebih Besar dari Juanda 

Ru adalah satuan luas masyarakat desa yang merujuk pada dimensi 3,75 meter X 3,75 meter atau atau sekitar 14 m persegi. 

Penawaran harga tanah Rp 20 juta per ru berarti sekitar Rp 1.428.571 per meter persegi. Jika Rp 35 juta per ru berarti sekitar Rp 2,5 juta per meter persegi. 

5. Warga Terdampak Ragu-ragu Lepaskan Tanah

Akibat adanya lonjakan harga tanah yang dilakukan oleh warga tidak terdampak, warga yang tanahnya terdampak pun ragu-ragu untuk melepas tanah mereka.

Terutama warga Dusun Bedrek Selatan, Desa/Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri yang ragu-ragu melepaskan tanahnya untuk proyek bandara.

Mereka meminta pihak PT SDI membeli tanah sesuai harga pasaran.

Sejak awal pihak PT Gudang Garam melalui PT SDI telah memematok harga Rp 10, 5 juta per ru atau sekitar Rp 714.285 per meter persegi.

"Kami itu tidak melarang, silakan. Boleh dibeli,  cuma harganya kurang. Kalau dipakai beli tanah lagi di sekitarnya ya tidak bisa," ujar H Mulyono, warga setempat yang tanahnya terkena proyek bandara, Rabu (2/10/2019).

6. Warga Terdampak Pembebasan Tanah Kesulitan Cari Tempat Tinggal

Kepala Desa (Kades) Bulusari Rohmad Wisuguh mengatakan, warga sempat kebingungan akan pindah kemana seusai terdampak pembangunan Bandara Kediri.

Sebagian warga yang sudah terlebih dulu menerima kompensasi ganti rugi dari pembebasan lahan, kini malah kesulitan mencari tempat tinggal baru karena harga lahan di sekitarnya sudah melambung tinggi.

"Yang mahal justru tanah di dekat bandara, lebih dari dua kali lipat. (Kompensasi) kalau dibelikan hanya tanah saja, belum bangunannya," ujarnya saat ditemui di kediamannya.

Dia mengungkapkan, harga tanah terakhir yang terus berubah-ubah akan berdampak terhadap pembebasan lahan Bandara Kediri.

Bahkan, di Desa Kaliboto harga tanah sudah di atas tanah Bandara Kediri, sekitar Rp 20 juta hingga Rp 25 juta per ru.  

Dikatakannya, proses pembebasan lahan di Desa Bulusari sudah berlangsung semenjak 2017 sebenarnya sudah tuntas. Namun  ada pergeseran runway, sehingga membutuhkan pembebasan lahan lagi.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved