Nasional
Isi Surat Perpisahan Bos Go-jek pada Karyawan, Ungkap Kata-kata Terakhir Untuk Para Driver Online
Isi surat perpisahan bos Go-jek pada karyawanya, ungkap kata-kata terakhir untuk para driver online.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Sementara, Kevin yang memiliki latar belakang business intelligence akan fokus pada pengembangan produk Go-Jek serta pemasaran, pengembangan organisasi, dan juga bisnis ride-hailing dan pesan-antar makanan.
Isi surat perpisahan Nadiem untuk para karyawan Go-Jek selengkapnya sebagai berikut:
'Go-jek dimulai dari nol, hanya bermodal tekad yang kuat untuk membawa perubahan.
Saat itu, kita melihat rumitnya lalu lintas Jakarta, padahal ada komunitas ojek yang bisa menjadi solusi jika saja ada yang mengorganisir mereka sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih efisien.
Berawal dari tekad untuk memudahkan hidup keseharian semua orang, Go-jek lahir dengan dukungan dari begitu banyak teman, partner bisnis, investor dan stakeholders.
Saat ini, Go-jek telah menjadi ikon untuk masa depan Indonesia dan Asia Tenggara.
Saya pamit dari Go-jek dan saya percayakan kepemimpinan pada dua sosok terbaik yang paling mumpuni, yaitu Kevin Aluwi dan Andre Soelistyo sebagai co-CEO.
Keduanya memainkan peran kunci dalam membawa perusahaan yang bermula dari sebuah kantor kecil di Jakarta Selatan ke panggung dunia.
Banyak keberuntungan yang memihak pada Go-jek selama perjalanan ini, tapi saya percaya keberuntungan dalam menjalankan bisnis hanya punya nilai jika ada sosok-sosok brilian yang tahu cara memanfaatkannya.
Kevin dan Andre adalah mentor dalam perjalanan saya menjadi seorang leader, mereka adalah talenta-talenta terbaik di Go-jek.
Keduanya yang menjalankan perusahaan ini selama beberapa tahun terakhir dan saya memiliki keyakinan penuh bukan hanya pada kemampuan mereka dalam hal teknis dan eksekusi, tapi juga yang terpenting, pada integritas dan komitmen di tiap langkah dan keputusan mereka.
Membangun bisnis seperti Go-jek sangat menguras tenaga dan emosi, tapi Andre dan Kevin selalu menghadapinya dengan kepala dingin dan komitmen yang tidak pernah padam.
Tidak ada yang lebih tepat dari mereka untuk memimpin Go-jek di fase pertumbuhan berikutnya'.
Dalam kesempatan yang berbeda, setelah acara serah terima jabatan di Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Rabu siang, Nadiem Makarim juga memberikan pesan untuk para driver Go-Jek dan para milenial.
"Saya akan menyiapkan beberapa patah kata untuk driver kolega di Go-Jek. Saya sedih sekali karena mereka itu keluarga. Mohon dukungan teman-teman milenial karena saya satu-satunya di sini yang mewakili milenial," ujar Nadiem Makariem.