Kabar Mojokerto
Akhirnya Terlihat, Dinding Era Majapahit Sepanjang 200 Meter yang Terkubur Material Gunung Kelud
Akhirnya Terlihat, Dinding Era #Majapahit 200 Meter yang Terkubur Material Gunung Kelud. Lokasinya di Dusun Bendo, Desa Kumitir, Jatirejo, Mojokerto.
Ditambahkan, berdasarkan hasil ekskavasi sementara, struktur bata yang ditemukan membentang dari arah utara ke selatan. Saat ini struktur yang berhasil dibongkar sepanjang 50 meter.
Struktur bangunan kuno itu memiliki lebar 140 sentimeter dengan ketinggian struktur 80 sentimeter. Struktur tersebut tersusun dari 14 lapis bata yang identik sebagai peninggalan Majapahit.
Adapun ukuran bata, memiliki panjang panjang 32 sentimeter, lebar 22 sentimeter, serta memiliki ketebalan 6 sentimeter. Bata tersebut dibuat dengan teknik bata gosok.
Dari struktur yang berhasil dibuka, tampak pilar-pilar pada dinding di sisi timur. Adapun jarak antar pilar, yakni 5,5 meter.
"Untuk struktur ini kami perkirakan panjangnya 200 meter, kemungkinan besar memiliki kaitan dengan struktur lain yang ditemukan sebelumnya, tak jauh dari sini," kata Said saat ditemui Kompas.com di lokasi ekskavasi.
Sebelumnya diberitakan, Direktorat PCBM bekerjasama dengan BPCB Jawa Timur melaksanakan ekskavasi penyelamatan di Situs Kumitir, Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, sejak Senin (21/10/2019). Situs itu ditemukan warga pembuat bata merah pada 19 Juni 2019 lalu.
Awalnya, struktur bata kuno yang ditemukan warga memiliki panjang 21 meter dengan arah orientasi utara-selatan. Struktur tersebut memiliki tinggi 70 sentimeter yang tersusun dari 12 lapis bata. kompas.com
• Bangunan Kuno Kerajaan Majapahit Ditemukan di Galian Pembuatan Bata di Mojokerto, Tertanam 1,3 Meter
