Kabar Jember

Karena Mimpi Didatangi Bapaknya, Anak Surono Tunjuk Kuburan di Bawah Musala & Sebut Pembunuhnya

Bahar memilih melaporkan 'kuburan' ayahnya di dalam rumah sendiri setelah tujuh bulan lamanya karena mimpi bertemu sang ayah, Surono.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Dyan Rekohadi
POlres Jember untuk SURYA
Kapolres jember AKBP Alfian Nurrizal saat mengorek keterang ank Surono, Bahar, dengan latar belakang foto adalah kondisi rumah yang kini ditinggali Busani p 

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Alasan Bahar, melaporkan keberadaan jasad bapaknya, Surono yang dicor di bawah keramik musala dapur rumahnya di Dusun Juroju Desa Sumbersalak Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember akhirnya terungkap.

Bahar memilih melaporkan 'kuburan' ayahnya di dalam rumah sendiri setelah tujuh bulan lamanya karena mimpi bertemu sang ayah, Surono.

Bahar melapor kepada kepala Dusun yang akhirnya diteruskan ke polisi sampai akhirnya musala di dalam rumah dibongkar, Senin lalu dan benar ditemukan jasad Surono.

Jalan Tol Sepanjang 4,7 Km di Malang Tidak Lagi Gratis Mulai 7 November

Rp 125 Miliar demi Proyek Gedung 8 Lantai di Kota Malang Tapi Detail Desainnya Belum Beres

Persiapan Dedik Setiawan Jelang Naik ke Meja Operasi, Berharap ini Operasi Terakhir

Temuan jasad Surono di bawah keramik musala rumah berikut linggis yang diduga digunakan sebagai alat pembunuhnya kini menjadi Pekerjaan rumah (PR) Polres Jember.

Bahar bercerita kepada Kepala Dusun Juroju, Misli.

Bahar bercerita jika dia bermimpi ayahnya.

Polisi membongkar musala di rumah Surono dan menemukan jasadnya yang dicor di bawah keramik musala itu, Senin (4/11/2019)
Polisi membongkar musala di rumah Surono dan menemukan jasadnya yang dicor di bawah keramik musala itu, Senin (4/11/2019) (Humas Polres Jember untuk SURYA)

Berdasarkan cerita Bahar pada Kepala dusun dan polisi, anak dari Surono ini mengaku baru mengetahui jika ayahnya sudah mati dan keberadaan jasad ayahnya di bawah musala setelah diberitahu ibunya. 

Bahar menghubungi ibunya, dan bertanya keberadaan ayahnya ketika mulai bermimpi bertemu ayahnya yang cukup lama menghilang.

Saat itulah Ibunya, Busani menjawab kalau ayahnya sudah mati.

Dia pun bertanya siapa yang membunuh ayahnya. Sang ibu disebutnya menjawab kalau yang membunuh Surono adalah ayah sambungnya, Jumarin.

Kasus Video Vlog Ibu Cantik Vs PT Pelni Divonis 1,5 Tahun Pidana, Sebut Bukti Korupsi Diserahkan KPK

 

Cerita ini kemudian dituturkan kepada Misli, yang kemudian berlanjut menjadi pelaporan ke Polsek Ledokombo.

Tapi sejak jasad Surono ditemukan Senin (4/11/2019) hingga Rabu (6/11/2019) polisi belum menetapkan tersangka pembunuh Surono.

Rupanya ada versi lain kisah pembunuhan Surono. Versi lain ini justru mucul dari pernyataan Busani saat diperiksa polisi.

Pada Polisi, Busani menyatakan jika yang membunuh Surono adalah anaknya, Bahar.

Busani bahkan bisa memberi pernyataan jika Bahar membunuh ayahnya dengan cara memukul Surono memakai linggis, dan menguburnya di tempat itu.

Hingga kini polisi masih terus mendalami kasus itu, antara lain memeriksa secara intensif sejumlah saksi, melakukan olah TKP lanjutan di rumah Surono, juga meminta bantuan psikiater untuk memeriksa kejiwaan Busani.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved