Kabar Jombang
Misteri Kematian Guru Matematika Jombang di Rumahnya, Pisau dan Bercak Darah di Batako Jadi Bukti
Misteri kematian guru Matematika Jombang di rumahnya, pisau dan bercak darah di batako jadi bukti.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Selain pamit pergi ke toko roti, Eli juga berpamitan akan mampir ke rumahnya dulu sebelum kembali sekolah.
Namun, kata Supriyatno, pada tengah hari, dia dan teman-temannya di SMPN 1 Perak menerima kabar duka.
"Tadi sekitar jam 12.00 lebih, kami terima kabar itu. Kami kaget dan semua langsung kesini untuk memastikan kabar itu," katanya.
4. Ditemukan Tewas Siang Hari

Sementara itu, Lilik, salah satu tetangga korban menuturkan, peristiwa yang dialami Eli Maridah, diketahui para tetangganya sekitar pukul 12.00 WIB.
Dia mengaku, tidak mengetahui siapa yang pertama kali melihat insiden yang dialami oleh tetangganya itu.
Kabar yang dia terima, hanya peristiwa perampokan yang dialami Eli Maridah.
"Tadi (kabarnya) sekitar jam 12-an. Sekarang (mayatnya) masih di dalam," katanya.
5. Dilakukan Otopsi
Sejak Sabtu siang, para tetangga dan teman-teman korban mendatangi rumah duka.
Sekitar pukul 15.21 WIB, petugas identifikasi dari Polres Jombang mengevakuasi jenazah korban dari rumah duka.
Jenazah Guru SMPN 1 Perak itu dibawa ke RSUD Jombang untuk diotopsi.
6. Dugaan Motif Pembunuhan
Kapolres Jombang, AKBP Bobby P Tambunan mengatakan, hasil olah TKP mengungkap adanya luka di kepala dan pelipis mata korban.
Selain itu, terdapat batako dan pisau yang masih terdapat bercak darah.